Ternyata Ini Alasanya, Mengapa Kucing Sering Jilati Tubuhnya, Apalagi Setelah Dibelai Manusia

Sabtu 18-11-2023,18:54 WIB
Reporter : Isro
Editor : Romi

UNIK, PALPOS.ID - Kebanyakan orang menyukai momen saat kucing mereka mendapat belaian lembut dari manusia.

Namun, tahukah Anda mengapa kucing seringkali mulai menjilati tubuhnya setelah sesi penuh kasih sayang ini?

Ternyata, ada beberapa alasan menarik di balik perilaku ini.

BACA JUGA:Penting Memperhatikan Makanan yang Baik Untuk Kucing, Agar Beratnya Ideal, Ini Tipsnya

1. Gatal

Jika Anda perhatikan kucing Anda menjilati dirinya setelah digaruk di bagian yang sulit dijangkau, mungkin area tersebut sedang gatal.

Hal ini dapat disebabkan oleh kelebihan berat badan, terutama di bagian belakang dan kepala ekor.

BACA JUGA:Perhatikan 8 Hal Ini Agar Kucing Anda Tidak Stres, Pemilik Harus Paham!

Saat Anda memberikan belaian, kucing dapat merasa perlu merapikan area yang sulit dijangkau tersebut.

2. Penyakit Kulit

Ada kemungkinan bahwa kucing Anda mengalami masalah kulit seperti kutu, tungau, atau alergi.

BACA JUGA:Pahami Warisan Genetik dan Tips Nengelola Nutrisi Untuk Kesehatan Kucing, Begini Caranya!

Belaian Anda mungkin memicu rasa gatal atau ketidaknyamanan pada kucing.

Respons otomatis kucing mungkin adalah menjilati dirinya untuk meredakan ketidaknyamanan, tetapi beberapa kucing bahkan dapat menggigit atau mencakar jika merasa sangat tidak nyaman.

3. Tidak Menikmati Belaian

BACA JUGA:Inilah 5 Tanda Menabrak Kucing Dijalanan yang Banyak Di Percaya Masyarakat, Pernah Mengalami?

Ternyata, tidak semua kucing menikmati belaian manusia.

Beberapa kucing mungkin merasa tidak nyaman saat disentuh atau ada bagian tubuh tertentu yang mereka tidak ingin dibelai.

Beberapa kucing bahkan memiliki kondisi yang disebut sindrom feline hyperesthesia, membuat kulit mereka sangat sensitif sehingga belaian dapat terasa sakit.

4. Merawat Diri

Perilaku menjilat tubuh setelah dibelai juga dapat berkaitan dengan naluri merawat diri.

Kucing yang akrab sering merawat satu sama lain, dan ketika Anda mengelusnya, kucing mungkin merasa perlu untuk membersihkan bulunya.

Ini adalah bentuk ekspresi kasih sayang dan perhatian terhadap diri sendiri.

Dalam menghadapi situasi ini, penting untuk memahami bahasa tubuh kucing.

Jika kucing terlihat tenang dan bahagia saat Anda memberikan belaian, itu menunjukkan bahwa mereka menikmati sentuhan Anda.

Sebaliknya, perilaku kucing yang kesal, menjauh, atau bersikap agresif bisa menjadi tanda bahwa mereka tidak menyukai apa yang Anda lakukan.

Perubahan perilaku kucing saat Anda menyentuh area tertentu juga bisa menjadi petunjuk bahwa area tersebut memerlukan perhatian ekstra.

Jika kucing terus-menerus menjilati atau menggaruk suatu area, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter hewan untuk memastikan tidak ada masalah kulit atau kesehatan lainnya.

Jadi, sambil terus memberikan kasih sayang kepada kucing kesayangan Anda, perhatikan respon dan bahasa tubuh mereka.

Ini akan membantu Anda memahami lebih baik kebutuhan dan kenyamanan kucing, menjadikan interaksi bersama mereka lebih bermakna.*

Kategori :