Puncaknya terjadi setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945, di mana Kalimantan dipisahkan dari Republik Indonesia.
Fase ini juga menyaksikan terbentuknya Angkatan Laut Republik Indonesia (ALRI) Divisi IV (A) yang berjuang untuk kedaulatan Kalimantan.
Pembentukan Provinsi Kalimantan Selatan: Tantangan dan Transisi Administratif
Setelah serangkaian peristiwa penting, termasuk Perjanjian Linggarjati, Kalimantan Selatan akhirnya diakui sebagai provinsi dalam negara kesatuan Indonesia.
Proses pembentukan provinsi ini melibatkan perubahan tata pemerintahan dan pembagian wilayah yang mencerminkan dinamika politik dan administratif pada masanya.
BACA JUGA:Provinsi Kalimantan Selatan: Eksplorasi Keunikan dan Kekayaan Budaya yang Tersembunyi
Masa Kini dan Potensi Kalimantan Selatan
Dalam bagian terakhir artikel ini, kita akan melihat kondisi terkini Kalimantan Selatan dan potensinya sebagai salah satu provinsi penting di Indonesia.
Fokusnya termasuk perkembangan ekonomi, keberlanjutan lingkungan, dan upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Rencana Pemekaran Wilayah: Kalimantan Selatan Membentuk Calon Daerah Otonomi Baru.
Kalimantan Selatan (Kalsel) adalah salah satu provinsi yang berada di pulau Kalimantan, Indonesia, telah merencanakan pemekaran wilayahnya.
Sejak 16 Maret 2022, Kota Banjarbaru menjadi ibu kota provinsi, menggantikan Kota Banjarmasin.
BACA JUGA:Sejarah Panjang dan Pembentukan Provinsi Kalimantan Tengah
Dengan luas wilayah 38.744,00 km² dan populasi mencapai 4.205.816 jiwa pada tahun 2023, Kalsel administratif terbagi menjadi 11 kabupaten dan 2 kota.