NETA L memberikan opsi teknologi elektrifikasi yang mengesankan.
Dua varian utamanya adalah BEV (Battery Electric Vehicle) dan EREV (Extended Range Electric Vehicle).
Varian BEV akan dilengkapi dengan motor listrik TZ210XS001 berkekuatan 170 kW atau sekitar 231 hp, ditempatkan di roda belakang, dan mampu mencapai kecepatan maksimal 180 km/jam.
BACA JUGA: Mobil Listrik BYD Seal Siap Mengaspal di Indonesia : Jadi Rival Berat Hyundai Ioniq 6 !
BACA JUGA:Neta V Menggebrak Pasar Otomotif : Optimis Merajai Pasar Mobil Listrik di Indonesia !
Baterainya menggunakan teknologi LFP buatan SVOLT, memastikan efisiensi dan daya tahan.
Sementara itu, varian EREV akan menggabungkan motor listrik yang sama dengan mesin bensin H15R 1.500cc buatan Dongfeng.
Mesin ini berfungsi sebagai generator listrik saja, dengan tenaga 67 kW. Baterai LFP dari SVOLT dengan kapasitas sekitar 30 kWh mendukung NETA L EREV untuk menempuh jarak sekitar 164 km dalam mode full electric.
Kombinasi teknologi ini menandai komitmen NETA dalam menyediakan solusi berkelanjutan tanpa mengorbankan performa.
BACA JUGA:Siap Meluncur, Wuling Cloud EV Mobil Listrik Terjangkau dengan Sentuhan Mewah, Hanya Rp200 Jutaan
BACA JUGA:Wuling Bingo EV: Mobil Listrik Canggih dari Wuling yang Melampaui Air EV
NETA L dijadwalkan akan memulai produksi dan penjualannya di China pada tahun 2024 mendatang. Perkiraan harga untuk NETA L berada dalam kisaran 150 ribu hingga 250 ribu Yuan.
Jika dikonversi ke Rupiah, rentang harga ini setara dengan 330 hingga 550 jutaan Rupiah.
Namun, apakah NETA L akan dipasarkan di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, masih menjadi pertanyaan besar.
BACA JUGA:Wuling Luncurkan Mobil Listrik Murah : Performa Impresif, Jarak Tempuh yang Luar Biasa !
BACA JUGA:Huawei Changan Avatar 11: Terobosan Terbaru Mobil Listrik Desain Unik, Mirip Kendaraan Masa Depan