Bezel tipis menciptakan rasio layar yang tinggi, yaitu 92,7 persen pada Zero 30 5G dan 93,7 persen pada Zero 30.
Layar ini juga dilindungi oleh Corning Gorilla Glass 5, termasuk pada bagian belakang layar Zero 30 5G.
Kamera
Kamera utama pada Infinix Zero 30 5G menonjol dengan konfigurasi tiga lensa, termasuk lensa utama 108 MP, lensa ultrawide 13 MP, dan lensa 2 MP.
BACA JUGA:Apple Menggebrak Pasar Asia dengan Peluncuran AirPods Pro Edisi Tahun Naga, Berapa Harganya ?
BACA JUGA: Realme C67: Smartphone dengan Kamera 108 MP dan RAM 8 GB Hanya Rp 2 Jutaan di Tahun 2024
Kamera ini dilengkapi dengan fitur-fitur seperti LED flash, HDR, dan panorama, serta mampu merekam video dalam resolusi 4K pada 30/60fps dan 1080p pada 30/60fps.
Kamera selfie-nya memiliki resolusi 50 MP dengan PDAF, LED flash, dan kemampuan merekam video dalam resolusi 4K pada 30/60fps dan 1080p pada 30fps.
Sementara Infinix Zero 30 4G juga memiliki kamera utama 108 MP dengan fitur Quad-LED flash, HDR, dan panorama.
Kamera selfie-nya adalah 50 MP dengan PDAF, Dual-LED flash, dan kemampuan merekam video dalam resolusi 1440p pada 30fps dan 1080p pada 30/60fps.
BACA JUGA: Realme C67: Smartphone dengan Kamera 108 MP dan RAM 8 GB Hanya Rp 2 Jutaan di Tahun 2024
Chipset
Kedua model ini menjalankan sistem operasi Android 13 dengan antarmuka XOS 13, didukung oleh chipset Mediatek Dimensity 8020 dengan CPU octa-core dan GPU Mali-G77 MC9.
Dengan memori internal 256GB dan opsi RAM 8GB atau 12GB, yang dapat di-expand hingga 9GB untuk memberikan total RAM 21GB menggunakan teknologi penyimpanan UFS 3.1 yang cepat.
Baterai