PALEMBANG, PALPOS.ID- Pasca-demonstrasi yang mengecam PUPR Kota Palembang dan pengembang Perumahan Pelangi 2, PUPR Palembang memberikan tanggapan aktif dan dukungan kepada masyarakat.
Dalam situasi prihatin akibat banjir di Perumahan Pelangi 2, PUPR Palembang menuntut pengembang untuk bertanggung jawab dan mengambil langkah konkret.
Kepala Bidang Sumber Daya Air, Irigasi, dan Banjir Dinas PUPR Kota Palembang, Ir R A Marlina Sylvia ST MSi MSc, menyatakan dukungan terhadap tuntutan masyarakat pembeli rumah di Perumahan Pelangi 2.
"Kami mendukung tuntutan masyarakat dan mengharapkan developer mengambil tanggung jawab serta mengimplementasikan langkah-langkah nyata untuk mengatasi banjir di wilayah Perumahan Pelangi 2," ungkapnya kemarin.
BACA JUGA:Banjir Akibat Air Sungai Musi Pasang di Palembang Meluas, Ini 3 Langkah yang Harus Dilakukan
BACA JUGA:Aksi Heroik PHL PUPR Palembang, Selamatkan 2 Anak Nyaris Tenggelam di Sungai Musi, Begini Kondisinya
Marlina Sylvia menjelaskan bahwa langkah yang harus diambil oleh pengembang melibatkan pembangunan tanggul sekeliling perumahan tanpa celah.
"Walaupun tanggul sudah ada, namun masih terdapat celah yang memungkinkan air pasang masuk," katanya.
Tindakan kedua yang diinginkan adalah pemasangan pintu air dan operator pintu selama musim hujan.
BACA JUGA:Sungai Musi Pasang, 900 KK Warga Keramasan Palembang Kebanjiran
BACA JUGA:Banjir di Kota Palembang Kondisi Belum Surut, Ternyata Inilah Penyebabnya..
Selain itu, yang ketiga, diperlukan stasiun pompa pengendali banjir dengan kapasitas yang memadai untuk mengatasi banjir saat hujan disertai pasang.**