PALEMBANG, PALPOS.ID- Satu korban kapal ketek yang tenggelam di kawasan Sungai Musi, Palembang Sumatera Selatan bernama Jamaludin yang biasa disapa Udin, hingga saat ini masih belum ditemukan.
Udin sendiri sehari-hari bekerja sebagai pegawai di Dinas Kominfo Palembang, sopir dari Sekretaris Dinas Kominfo Palembang, Adi Zahri.
"Saya kaget sekali dengan kabar ini, karena saya baru pulang dari Jakarta," kata Adi, kepada palpos.id, Minggu 10 Februari 2024.
Adi berharap, agar Udin dapat ditemukan dalam keadaan selamat. "Dia sudah seperti saudara, bekerja sudah lama membantu saya," ungkapnya.
BACA JUGA:BREAKING NEWS : Kapal Ketek Tenggelam di Sungai Musi, 2 Tewas, 3 Selamat, 1 Hilang
BACA JUGA:5 Bahan Ini Dapat Membantu Membersihkan Ginjal Secara Alami, Begini caranya !
Adi menjelaskan, Jumat 9 Februari 2024 dia masih sempat berkomunikasi via telpon dengan Udin. "Saya masih telponan minta dia jemput di bandara hari ini jam 3 sore.
Tapi, dia bilang izin karena sedang mudik ke kampung karena ada acara," ungkapnya.
Tadi pagi, sambung Adi, sekitar jam 10.00 WIB, Udin masih sempat posting foto motor yang hendak dijualnya.
"Tadi pagi jam 10 dia masih posting motor yang mau dia jual di grup whatsapp. Setelah itu memang nggak ada komunikasi lagi," jelasnya.
BACA JUGA:Pemekaran Kabupaten Mandailing Natal di Sumatera Utara: Menuju Kabupaten Pantai Barat Mandailing
Adi berharap, agar Udin ditemukan dalam keaadaan selamat. "Semoga segera ditemukan dalam keaadan selamat. Sekarang saya dan keluarga masih menunggu di Musi 2," harapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, kecelakaan kembali terjadi di kawasan Sungai Musi Palembang, Sumatera Selatan.
Kali ini, ketek yang membawa 6 penumpang tenggelam di kawasan Desa Rantau Bayur, Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan.
Hingga saat ini, tercatat ada 2 korban yang tewas dalam kejadian, 3 orang selamat dan 1 orang lagi belum ditemukan.