NASIONAL, PALPOS.ID-Indonesia, perusahaan teknologi militer yang berbasis di Indonesia, kembali memukau dunia internasional dengan kemunculan Drone Elang Hitam.
Pesawat nir awak yang merupakan produk dalam negeri ini telah menjadi perbincangan hangat setelah menjalani serangkaian uji coba.
Transformasi dari Versi Kombat ke Aerial Surveillance
BACA JUGA:PT PAL Indonesia Berkomitmen untuk Menguatkan Kesiapan Kapal Selam
BACA JUGA:Teknologi Terbaru: Evolusi F-16 AS yang Mencengangkan dan Tetap Melaju Hingga 2040 an
Sebelumnya, proyek versi kombat dari Drone Elang Hitam sempat mengalami penundaan, namun kini telah kembali dengan fokus pada pengembangan dalam bidang sipil, khususnya untuk keperluan aerial surveillance.
Perubahan ini menandai transisi penting dalam perjalanan pengembangan drone ini.
Spesifikasi dan Kemampuan Terbaru
BACA JUGA:Teknologi Terbaru: Evolusi F-16 AS yang Mencengangkan dan Tetap Melaju Hingga 2040 an
BACA JUGA:Korsel dan Indonesia Sepakat Tetap Bekerjasama Dalam Pembuatan Jet Tempur KF 21 Boramae
Dijelaskan bahwa saat ini Drone Elang Hitam belum dilengkapi dengan senjata dan lebih difokuskan untuk pemantauan udara.
Meskipun telah kehilangan kemampuan kombatannya, drone ini masih menawarkan berbagai fitur unggulan.
Awalnya direncanakan dengan jangkauan operasi yang luar biasa, drone ini memiliki ketahanan terbang yang impresif, serta kecepatan dan radius operasi yang mengesankan.
BACA JUGA:Korsel dan Indonesia Sepakat Tetap Bekerjasama Dalam Pembuatan Jet Tempur KF 21 Boramae
BACA JUGA:Cerita di Balik Keputusan yang Mengejutkan : Indonesia Kurangi Pembelian Helikopter Black Hawk