BACA JUGA:PKS Sumsel Raih 46 Kursi dalam Pemilu Legislatif 2024: Prestasi dan Harapan di Balik Angka
Selain itu, hadirnya caleg baru dengan infrastruktur dan amunisi politik yang lebih kuat juga berpengaruh besar untuk menggeser posisi petahana.
Meski demikian lanjut Febrian, kemampuan dan kredibilitas seseorang dalam posisi politiknya akan menentukan kesuksesan mereka dalam pemilu.
Orang yang memiliki pengalaman politik biasanya memiliki keunggulan tersendiri, namun caleg baru juga memiliki peluang untuk mengejar kemenangan dengan cepat karena kemampuan mereka untuk belajar dan beradaptasi.
BACA JUGA: Ketua KPU OKU Dilaporkan Atas Dugaan Pelanggaran Pemilu 2024
BACA JUGA:Wacana Hak Angket Pemilu 2024 Terus Bergulir, Pengamat : Bukti MK Sudah Tidak Dipercaya
Kegagalan sejumlah petahana dalam pemilu ini memberikan implikasi yang signifikan terhadap dinamika politik di Sumsel.
Wajah-wajah baru yang belum teruji pengalaman akan mengisi posisi di legislatif, mengundang pertanyaan tentang kapabilitas dan kualitas mereka dalam menjalankan tugas sebagai wakil rakyat.
Khususnya, adanya anggota DPRD Sumsel yang terpilih berdasarkan hubungan keluarga dengan pejabat daerah menimbulkan keraguan akan independensi dan dedikasi mereka terhadap kepentingan publik.
Hal ini menunjukkan bahwa struktur politik yang kuat dan dukungan dari pejabat terkait dapat menjadi faktor penentu dalam proses pemilihan.
BACA JUGA:Skandal Money Politik Mengguncang Pemilu 2024: Tiga Caleg Dilaporkan ke Gakkumdu Sumsel
BACA JUGA:Rekapitulasi Suara Pemilu 2024 di PPK Kalidoni Diwarnai Protes dan Interupsi Saksi
Pemilihan Legislatif DPRD Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2024 menciptakan perubahan signifikan dalam komposisi anggota DPRD Sumsel.
Kegagalan sejumlah petahana dalam mempertahankan kursinya, serta kehadiran wajah-wajah baru dalam politik lokal, memberikan gambaran tentang dinamika politik yang terus berkembang di daerah tersebut.
Bagaimana kinerja anggota DPRD yang terpilih, terutama mereka yang memiliki hubungan keluarga dengan pejabat daerah,
akan menjadi sorotan publik dalam mengawasi akuntabilitas dan transparansi pemerintahan di masa mendatang.