Program “Semarak Ramadan” Karyawan XL Axiata: Belanja Bareng dan Santuni Anak Yatim

Kamis 04-04-2024,23:47 WIB
Reporter : Robby
Editor : Koer

METROPOLIS, PALPOS.ID -  Suasana Ramadan tahun ini semakin berseri dengan kehadiran program “Semarak Ramadan” yang diselenggarakan oleh karyawan PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) melalui Majelis Ta’lim XL Axiata (MTXL Axiata).

enyantuni anak yatim duafa di beberapa kota di Indonesia, antara lain Surabaya, Bandung, dan Palembang.

Ketua MTXL Axiata, Yanuar Tirta Kumaya, menegaskan komitmen MTXL Axiata dalam memberikan kontribusi yang signifikan kepada masyarakat melalui program-program yang bermanfaat dan berkelanjutan.

BACA JUGA:Layanan Tetap Normal: Perumda Tirta Musi Siaga 24 Jam Selama Libur Lebaran

BACA JUGA:Bantu Masyarakat Dapatkan Pangan Murah, Inilah Upaya Pertamina dan Pemkab OKI

"Program ‘Semarak Ramadan’ merupakan salah satu wujud dari komitmen tersebut, di mana kami menyalurkan paket berupa santunan dan baju lebaran kepada lebih dari 100 orang penerima manfaat di 3 kota di Indonesia.

Semoga kegiatan ini dapat membawa manfaat dan kebahagiaan bagi masyarakat,” ujarnya.

Yanuar juga menambahkan bahwa melalui program ini, karyawan XL Axiata tidak hanya terfokus pada pekerjaan mereka, tetapi juga berkontribusi secara aktif terhadap kesejahteraan masyarakat.

BACA JUGA:Perluas Cakupan Kepersertaan, 22 Kepala Pasar Jadi Agen Perisai

BACA JUGA:Kejari Lubuklinggau Mengembalikan Uang Negara Rp 730,33 juta dari Kasus Korupsi PT Mura Sempurna

Manajemen XL Axiata berharap dapat mendorong budaya peduli terhadap lingkungan sekitar dan memberikan lebih banyak kebaikan serta kemudahan bagi masyarakat Indonesia, sesuai dengan semangat #jadilebihbaik.

Dalam penyaluran program ini, MTXL Axiata menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga sosial di setiap kota.

Di Surabaya, mereka bekerja sama dengan Madrasah Ibtidaiyah Arrosyad, di mana sekitar 20 siswa yatim dan dhuafa diajak untuk berbelanja baju lebaran di salah satu mall di Sidoarjo. 

BACA JUGA:Aksi Tawuran Antar Remaja dan Pelajar Kembali Marak, Ini Kata Pengamat

BACA JUGA: Sepanjang 2024, Terdapat 490 kasus DBD di Palembang, 5 Meninggal, Ini Kata Pemerhati Lingkungan

Kategori :