Songsong JFW 2025, Pupuk Indonesia Kolaborasikan UMKM Wastra Binaan dengan 2 Desainer Terkemuka

Minggu 02-06-2024,18:25 WIB
Reporter : Robby
Editor : Koer

Pendampingan bersama desainer ini akan dilakukan secara bergilir ke masing-masing daerah binaan anak perusahaan tersebut.

Tina menambahkan, Pupuk Indonesia Grup secara bertahap melakukan pembinaan untuk meningkatkan kapasitas mitra binaan perajin wastra, mulai dari penyaluran dana bantuan, edukasi terkait manajemen keuangan, promosi, hingga cara memperluas pasar dan menghadapi pembelian potensial. Harapannya, kemampuan usaha mereka meningkat sehingga menjadi tangguh dan mandiri.

Melalui program pembinaan yang diinisiasi Pupuk Indonesia, UMKM wastra mendapatkan banyak manfaat.

BACA JUGA:1.058 Desa Wilayah KC Palembang Daftarkan Perangkat Desa Menjadi Peserta JKN

BACA JUGA:Resmikan Rumah ke-10 Bedah Rumah Baznas Palembang, Ratu Dewa Beri Pesan Haru untuk Penerima Bantuan

Selain membantu mereka naik kelas  terang Tina, program ini juga bertujuan untuk regenerasi, memastikan generasi muda turut merawat dan mengembangkan industri wastra nasional sehingga mampu bersaing di pasar global.

Lebih lanjut, Tina mengungkapkan bahwa partisipasi Pupuk Indonesia dalam JFW 2025 dengan tema Wastra Palembang merupakan program sinergi dengan Perkumpulan Istri Karyawan Pupuk Indonesia Grup (PIKA PI Grup).

Ini adalah wujud gerakan woman’s support for sustainability untuk mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.

BACA JUGA:Truk ODOL Kembali Makan Korban: Pj Walikota Palembang Minta Dishub Beri Sanksi Tegas

BACA JUGA:Peringatan Hardiknas 2024, Ratusan ASN Palembang Pakai Baju Adat, Ini Pesan Nadiem Makarim

“Pupuk Indonesia Grup melalui payung Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) akan terus memberikan peluang lebih luas kepada mitra binaan sehingga mereka bisa lebih maju dan berkembang,” pungkas Tina.

Sedangkan Desainer Temma Prasetio dan Maya Ratih, yang akan menjadi pendamping, lebih memfokuskan pada songket, karya khas Palembang yang perlu dikembangkan dan dikenal lebih luas.

“Songket adalah kerajinan khas Palembang yang harus terus dikembangkan agar memiliki nilai jual tinggi dan tetap dikenal, terutama oleh kalangan anak muda,” ujar Temma.

Dengan kolaborasi ini, Pupuk Indonesia berharap bisa memberikan kontribusi nyata dalam memajukan industri wastra Indonesia, memperkenalkan keunikan kain tradisional di kancah internasional, serta memperkuat daya saing UMKM wastra di pasar global. ***

 

Kategori :