BACA JUGA:Wisata Glamping Terpopuler di Provinsi Jawa Timur: Pengalaman Berkemah dengan Gaya Bintang Lima
BACA JUGA:Berita Terbaru: Pemekaran Wilayah Provinsi Jawa Timur Menuju Realisasi Malang Raya
Di sektor sumber daya alam, Kabupaten Bangkalan Utara memiliki cadangan minyak dan gas yang signifikan di Kecamatan Geger.
Pelabuhan rakyat di Kecamatan Sepuluh dan Kecamatan Tanjung Bumi juga menjadi aset penting yang dapat mendukung perkembangan ekonomi wilayah ini.
Pendukung Pemekaran
Irham Maulidy HR, salah satu tokoh pengusul pembentukan Kabupaten Bangkalan Utara, mengungkapkan bahwa pemekaran ini sangat realistis mengingat kondisi geografis, demografis, dan potensi ekonomi yang dimiliki oleh wilayah tersebut.
Menurutnya, selain meningkatkan efisiensi administrasi pemerintahan, pemekaran ini juga akan membuka peluang baru bagi pengembangan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat.
"Kita ajak seluruh tokoh masyarakat, ulama, kiai, serta pemuda Bangkalan Utara berjuang bersama demi Kabupaten Bangkalan Utara," ujar Irham Maulidy.
Ia juga menekankan pentingnya partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat untuk mewujudkan pemekaran ini.
Tantangan dan Peluang
Meski memiliki banyak potensi, pemekaran Kabupaten Bangkalan menjadi Kabupaten Bangkalan Utara atau Kota Bangkalan juga menghadapi sejumlah tantangan.
Salah satunya adalah kebutuhan akan dana besar untuk pembangunan infrastruktur baru dan penyesuaian administrasi.
Selain itu, perlu adanya kesepakatan dan dukungan politik yang kuat dari pemerintah pusat dan provinsi.
Namun, peluang yang terbuka dari pemekaran ini sangat besar.
Dengan terbentuknya wilayah administrasi baru, diharapkan akan ada percepatan pembangunan di berbagai sektor, peningkatan kesejahteraan masyarakat, serta pengelolaan sumber daya alam yang lebih optimal.
Intinya, usulan pemekaran Kabupaten Bangkalan, baik menjadi Kota Bangkalan maupun Kabupaten Bangkalan Utara, merupakan langkah strategis untuk memperkuat posisi Madura dalam konteks otonomi daerah.