BACA JUGA:Ramalan Zodiak untuk Hari Ini: Libra Harus Percaya Diri, Cancer Maju Terus Pantang Mundur
Kerumunan pengungsi telah melarikan diri dari kehancuran akibat perang dan mencari perlindungan di sini. Naga perak itu berperan sebagai penjaga yang dipercayakan untuk menjaga keselamatan mereka.
Namun, perselisihan telah terjadi di antara dia dan saudara-saudaranya. Demi manusia, naga perak tidak punya pilihan selain membunuh kerabatnya sendiri.
Sebuah tugas yang menyedihkan yang secara tidak sengaja menyebabkan pusaran bencana di laut utara. Karena bencana ini, naga perak telah memutuskan untuk meredakan badai dengan tubuhnya sendiri.
Sang Raja Monyet yang sekarang sudah sepenuhnya sadar, mendengarkan dengan setengah hati sambil memikirkannya. Apa arti kehidupan bagi makhluk abadi seperti dirinya?
BACA JUGA:Ramalan Zodiak 7 Mei 2024: Sagitarius Terlalu Emosional, Gemini Cepat Ambil Langkah
BACA JUGA:Cancer Tetap Berjalan di Jalurnya, Sagitarius Berharap Jangan Terlalu Berlebihan
Dia masih belum menemukan jawabannya dalam tidur panjangnya. Namun di hadapannya berdiri naga perak, yang tampaknya memiliki nasib yang sama.
Mungkin makhluk ini dapat mengungkapkan jawaban atas pertanyaan yang selama ini menghantuinya.
"Karena aku telah membantumu, jawablah pertanyaan ini untukku. Kau adalah makhluk abadi, 'kan? Apa kau tidak pernah bosan dengan ... kehidupan?"
Sang naga tertawa.
BACA JUGA:Virgo: Konsisten di Jalur Kehidupan, Aries Diingatkan untuk Berhati-hati
BACA JUGA:Ramalan Zodiak 4 Mei 2024: Gemini Jangan Ragu, Scorpio Terlalu Jaga Jarak
Sudah lama sejak terakhir kali seseorang menanyakan hal seperti itu, dan tidak pernah sekasar ini. Orang terakhir yang bertanya ... yah, kuceritakan di lain hari saja.
Cerita yang sekarang berkutat pada monyet yang berasal dari batu. "Nasib yang dipandu oleh tangan takdir menentukan jalan bagi semua makhluk hidup.
Tetapi kau dan aku, yang tidak terikat oleh hidup dan mati, dibebaskan dari penderitaan fana mereka.