Jalan Pusar Diperbaiki Pakai Dana Aspirasi DPRD Provinsi

Minggu 07-07-2024,20:57 WIB
Reporter : Eco
Editor : Diansyah

BATURAJA, PALPOS.ID - Kerusakan badan jalan di Dusun 1 Desa Pusar Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten OKU, sepertinya mendapat perhatian dari anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan.

Pasalnya, kerusakan badan jalan provinsi tersebut makin menjadi. Terlebih pasca banjir yang terjadi dua kali selama Mei 2024.

Kondisi jalan mengalami retakan dari tepi jalan yang berdampingan dengan Sungai Ogan hingga ke median jalan.

Sementara, dinding sungai yang berdampingan dengan jalan, terus terkikis, sehingga membuat keretakan di permukaan badan jalan makin menjadi.

Plh Kades Pusar, Arius Defriansa menjelaskan, kondisi jalan tersebut sudah diusulkan perbaikan dan mendapat respon dari anggota DPRD Sumsel. “Udah kak, udah disurvei langsung sama anggota DPRD Provinsi Sumsel, ” ujarnya, Minggu 7 Juli 2024.

Survei, jelas dia, dilakukan tahun lalu. Di tahun ini, dana untuk pembangunan, dikabarkan sudah turun. “Dibangun pakai dana aspirasi yang turun tahun ini, tapi belum sampai mana tindakan pemerintah, ” jelasnya.

BACA JUGA:Delapan Desa di OKU Dapat Pembekalan Hukum dari Kejari 

BACA JUGA:Disnaker OKU Terbitkan 523 Kartu Pencari Kerja

Rencananya, jalan tersebut akan dibangun bronjong atau talud. Pembangunan ini untuk menekan, agar jalan terbis tidak kembali terjadi. “Rencana dibuat bronjong atau talud, ” tandasnya.

Untuk diketahui, kerusakan badan jalan sudah sangat lama terjadi. Menurut penuturan warga setempat, kerusakan mulai terjadi sejak 2017, dan hingga saat ini belum ada penanganan.

Jalan poros Desa Pusar yang awalnya jalan lintas itu, mengalami pengikisan pada lahan warga. Namun, karena tidak ada tindak lanjut, air mengikis hingga ke badan jalan.

“Dulu masih ada rumah, karena tanah sudah tergerus, warga pindah ke tengah dusun, ” ujar warga yang mengaku bernama Wati.

Dikatakannya, sebelum kondisinya parah, jarak tepi jalan dengan tepi sungai masih terpaut 5 meter lebih.

“Tapi lihat sekarang, air sungai sudah berdampingan dengan jalan. Waktu banjir terakhir, jalan tertutup banjir, ” tandasnya. (*)

Kategori :