Presiden Filipina Ferdinand Marcos Perintahkan Regulator Tutup Ratusan Operator Judi Online

Rabu 24-07-2024,12:06 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Yan

INTERNASIONAL, PALPOS.ID - Presiden Filipina Ferdinand Marcos Perintahkan Regulator Tutup Ratusan Operator Judi Online.

Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr. mengambil langkah tegas dengan memerintahkan regulator perjudian untuk menutup ratusan operator judi online yang beroperasi secara ilegal di negara tersebut. 

Keputusan ini bertujuan untuk membersihkan industri perjudian dari pengaruh kegiatan kriminal dan menjaga keamanan nasional.

Latar Belakang Keputusan Penutupan

Penyebab dan Dampak Penutupan

Regulator perjudian Filipina, Philippine Amusement and Gaming Corporation (PAGCOR), akan mencabut izin operasional dari perusahaan judi online luar negeri, yang sebagian besar berasal dari China. 

BACA JUGA:Waduh ! Selebgram Tertangkap Promosikan Judi Online, Jaringan Melibatkan Pejabat hingga Influencer

BACA JUGA: Kanwil Kemenkumham Sumsel Masifkan Penyuluhan Hukum Tentang Bahaya Judi Online

Langkah ini juga melibatkan kerjasama dengan penegak hukum untuk membasmi para operator ilegal tersebut.

Fokus pada Philippine Offshore Gaming Operators (POGO)

Penutupan ini sejalan dengan langkah Presiden Ferdinand Marcos Jr. yang memberikan waktu kepada regulator untuk menutup Philippine Offshore Gaming Operators (POGO) yang diduga memiliki hubungan dengan kegiatan kriminal. 

Presiden memberikan batas waktu hingga akhir tahun 2024 untuk menyelesaikan penutupan ini.

"Tidak ada masalah dalam menutup POGOs karena saya dapat meminta keamanan nasional dan perintah presiden," ungkap ketua PAGCOR, Alejandro Tengco, pada Rabu, 24 Juli 2024. 

BACA JUGA: Kakanwil Kemenkumham Sumsel Ingatkan ASN Tentang Bahaya Judi Online

BACA JUGA:Antisipasi Virus Judi Online, Tiap Waktu Cek HP Anggota Polres Muba

Kategori :