Melalui pendekatan ini, masyarakat lokal diajak untuk terlibat aktif dalam pengelolaan dan pengembangan destinasi wisata.
Dengan demikian, manfaat ekonomi dari pariwisata dapat dirasakan langsung oleh masyarakat setempat.
Program-program pelatihan dan pendampingan terus dilakukan untuk meningkatkan kapasitas dan keterampilan masyarakat dalam mengelola usaha pariwisata.
Pelestarian Lingkungan dan Budaya
Dalam upaya mengembangkan pariwisata, pelestarian lingkungan dan budaya lokal harus tetap dijaga.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Bengkulu: Usulan Dua Provinsi Daerah Otonomi Baru Terus Mengapung
Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong bekerja sama dengan berbagai pihak untuk menjaga kelestarian alam dan keanekaragaman hayati di kawasan wisata.
Selain itu, upaya pelestarian budaya lokal seperti tarian tradisional, kerajinan tangan, dan kuliner khas juga terus dilakukan agar wisatawan dapat merasakan keunikan dan kekayaan budaya daerah ini.
Peningkatan Promosi dan Pemasaran
Promosi dan pemasaran yang efektif sangat penting untuk menarik minat wisatawan.
Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk media massa dan agen perjalanan, untuk mempromosikan potensi wisata Curup.
Berbagai event dan festival juga diadakan secara rutin untuk menarik perhatian wisatawan dan meningkatkan daya tarik destinasi wisata di Curup.
Selain itu, penggunaan media sosial dan platform digital lainnya juga menjadi bagian dari strategi pemasaran yang dilakukan untuk menjangkau lebih banyak wisatawan.