Mesin ini menggunakan kode 4N16 yang sudah dilengkapi dengan turbocharger, memastikan tenaga yang dihasilkan maksimal namun tetap efisien dalam penggunaan bahan bakar.
Untuk varian entry-level, mesin ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 148 hp dengan torsi 330 Nm.
Varian tengah dari Triton menawarkan daya sebesar 181 hp dan torsi 430 Nm.
Sedangkan, untuk varian tertinggi, Mitsubishi memberikan sentuhan ekstra dengan menghadirkan mesin diesel 2,4 liter dengan bi-turbo yang mampu menyemburkan tenaga sebesar 201 hp dan torsi mencapai 470 Nm.
BACA JUGA:Toyota Prius 2024: Pelopor Kendaraan Hybrid dengan Desain Futuristik dan Teknologi Canggih
BACA JUGA: Inovasi Terbaru dari SUV Coupe Smart #3 yang Kini Merambah Pasar Mobil Listrik
Semua tenaga ini disalurkan melalui pilihan transmisi manual 6-percepatan atau otomatis 6-percepatan yang memberikan fleksibilitas lebih kepada pengemudi.
Keunikan dari Triton generasi terbaru adalah, meskipun menggunakan mesin yang sama di semua varian, output tenaga dan torsinya berbeda-beda.
Hal ini disebabkan oleh pengaturan pada ECU yang disesuaikan dengan peruntukan masing-masing varian.
Varian dengan tenaga dan torsi yang lebih kecil ditujukan untuk konsumen fleet yang sering menggunakan kendaraan ini di medan berat seperti pertambangan dan perkebunan, dimana torsi besar pada putaran rendah sangat dibutuhkan.
BACA JUGA:Toyota Prius 2024: Pelopor Kendaraan Hybrid dengan Desain Futuristik dan Teknologi Canggih
BACA JUGA: Jimny 5 Pintu SUV Tangguh di Medan Off-Road Siap diajak Petualang
Penyempurnaan pada Aspek Performa dan Kenyamanan
Selain menghadirkan mesin baru, Mitsubishi juga melakukan revisi pada rasio final gear yang sekarang menjadi lebih besar.
Pada generasi sebelumnya, Triton menggunakan rasio final gear 4,090, sedangkan pada model terbaru ini, rasio tersebut meningkat menjadi 4,696.
Ini memberikan akselerasi yang lebih responsif dan kinerja yang lebih baik, terutama saat kendaraan digunakan dalam kondisi medan yang berat.
BACA JUGA:Mengapa Mitsubishi Pajero Generasi Ketiga Menjadi Incaran Pecinta SUV di Indonesia? BACA JUGA:Popularitas Abadi Jeep Willys: Dari Medan Perang Dunia II Hingga Dunia Modifikasi Replika dari Sleman