Baterai quad-cell ini terdiri dari empat sel individu yang bisa diisi daya secara bersamaan.
BACA JUGA: Realme 8: Ponsel Menengah dengan Fitur Canggih dan Desain Menarik
BACA JUGA: Realme Pad Mini: Tablet Compact dengan Fitur Mumpuni untuk Kebutuhan Sehari-hari
Meskipun setiap sel memiliki ketebalan kurang dari 3 mm, baterai ini menawarkan peningkatan kapasitas sebesar 10% dibandingkan baterai tradisional. D
engan desain lipat yang inovatif, baterai ini memungkinkan smartphone untuk mempertahankan bentuk ramping sekaligus meningkatkan performa pengisian daya secara signifikan.
Menjawab kekhawatiran mengenai pengisian daya berdaya tinggi, realme memperkenalkan Transformator Tegangan “AirGap,” sebuah terobosan dalam keamanan pengisian daya.
Teknologi ini menggunakan konversi elektromagnetik bebas kontak yang canggih, memastikan bahwa tegangan tinggi tetap terisolasi dari baterai dalam situasi malfungsi.
BACA JUGA:Realme C53 NFC: Mengungkap Semua Fitur dan Spesifikasi Terbaru dari Smartphone Terbaru Realme
BACA JUGA:Realme C67: Inovasi dan Peningkatan Signifikan dalam Seri C
Transformator ini mengurangi tegangan menjadi hanya 20V untuk melindungi baterai, sambil mempertahankan efisiensi konversi dan manajemen termal yang tinggi, dengan efisiensi daya mencapai sekitar 98%.
Teknologi 320W SUPERSONIC Charge, yang dijuluki sebagai "Pocket Cannon," menawarkan kepadatan daya tinggi sebesar 3,3W per sentimeter kubik.
Kepadatan ini melampaui pengisian daya 240W yang diperkenalkan oleh realme tahun lalu, namun tetap mempertahankan ukuran yang serupa.
Teknologi ini juga mendukung berbagai protokol pengisian daya canggih, termasuk UFCS (hingga 320W), PD, dan SUPERVOOC, memastikan kompatibilitas dengan berbagai perangkat pengguna.
BACA JUGA:Realme C11: Smartphone Entry-Level dengan Fitur Menarik
Selain pengisian daya yang revolusioner, realme juga memperkenalkan enam teknologi mutakhir yang mengangkat inovasi smartphone ke tingkat berikutnya dalam tiga aspek utama: AI, Performa, dan Fotografi serta Pemrosesan Gambar.