Penghargaan ini menjadi bukti bahwa Mazda tidak hanya berinovasi dari segi teknologi tetapi juga berhasil menciptakan kendaraan yang indah dan fungsional.
BACA JUGA:BYD Denza D9: MPV Mewah yang Menawan Hadir di Indonesia
BACA JUGA:Mengungkap Kehebatan BYD Denza Z9 GT: Mobil Listrik dengan Performa Luar Biasa
Desain eksterior MX-30 menunjukkan perpaduan antara agresivitas dan elegansi.
Grille depan yang berkelir hitam dengan aksen hitam glossy memberikan kesan tegas, sementara lampu utama full LED yang berbentuk tajam menambah kesan futuristik.
Mobil ini juga dilengkapi dengan velg berukuran 18 inci yang memberikan tampilan sporty namun tetap serasi dengan bodi kompaknya.
Walaupun dikenal sebagai mobil listrik, Mazda MX-30 tidak hanya hadir dalam varian listrik murni.
BACA JUGA:Volkswagen Bakal Tutup Pabrik di Jerman: Siapkan Dana 4 Miliar Euro untuk PHK Karyawan
BACA JUGA:Diprediksi Meluncur Akhir Tahun Ini Hyundai Creta dengan Tipe N Line yang Lebih Garang
Mazda juga menawarkan pilihan lain seperti plug-in hybrid (PHEV) dan mild hybrid (MEV), yang memberikan fleksibilitas kepada konsumen untuk memilih sesuai kebutuhan.
Varian listrik murninya dilengkapi dengan motor bertenaga 140 HP dan torsi 264 Nm, didukung oleh baterai berkapasitas 35,5 kWh. Varian ini cukup ideal untuk berkendara dalam kota dengan efisiensi energi yang tinggi.
Menariknya, varian PHEV dari MX-30 yang diluncurkan pada Januari 2023 menawarkan kombinasi mesin bensin 1.600 cc dengan tenaga 74 HP dan mesin rotary 830 cc.
Mesin rotary ini berfungsi sebagai range extender, atau generator, untuk mengisi baterai mobil saat dibutuhkan, sehingga memperpanjang jarak tempuh tanpa perlu sering mengisi daya.
BACA JUGA:Keunggulan Mitsubishi All New Triton HDX: Tenaga Buas di Balik Versi Terendah
Di sisi lain, varian mild hybrid mengusung mesin bensin 2.000 cc e-Skyactive-G yang menggabungkan efisiensi dan performa.