BACA JUGA:Program Makan Bergizi Gratis Menjadi Fokus Dewan Pakar TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming
BACA JUGA:Benarkah Hercules Bakal Jadi Menteri Pertahanan Kabinet Prabowo-Gibran? Ini Faktanya
Tidak hanya itu, kabar beredar bahwa politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Abdullah Azwar Anas, dan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Budi Gunawan, juga disebut-sebut akan masuk dalam kabinet Prabowo.
Namun, lagi-lagi Dahnil menegaskan bahwa dirinya tidak mengetahui perihal tersebut.
"Saya enggak tahu kalau itu, yang tahu Pak Prabowo," ujarnya.
Kabinet dari Unsur Parpol dan Ormas
Dahnil menyebutkan bahwa Prabowo sudah mengantongi sejumlah nama yang akan dipertimbangkan menjadi pembantunya di pemerintahan mendatang.
Nama-nama tersebut, kata Dahnil, berasal dari partai politik (parpol) dan organisasi kemasyarakatan (ormas).
Hal ini menimbulkan harapan bahwa kabinet Prabowo akan diisi oleh individu-individu yang tidak hanya berasal dari kalangan politik, tetapi juga dari kalangan profesional dan tokoh masyarakat.
Meski demikian, Dahnil belum memberikan penjelasan rinci mengenai berapa jumlah kementerian yang akan dibentuk dan siapa saja yang akan mengisi pos-pos tersebut.
Publik pun masih harus menunggu pengumuman resmi dari Prabowo terkait susunan kabinet pemerintahannya.
Profil Letnan Jenderal TNI Yudi Abrimantyo
Salah satu tokoh yang menarik perhatian dalam pertemuan di Hambalang adalah Letnan Jenderal TNI Yudi Abrimantyo.
Yudi baru saja ditunjuk sebagai Kepala Badan Intelijen Strategis (Kabais) TNI oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Sebelumnya, Yudi pernah menjabat sebagai Kepala Badan Instalasi Strategis Pertahanan Kementerian Pertahanan (Kabainstrahan Kemhan), yang membuatnya memiliki hubungan profesional yang erat dengan Prabowo Subianto.
Letjen Yudi adalah lulusan Akademi Militer 1989 dan memiliki karier yang cemerlang di dunia militer, khususnya di bidang intelijen.