BATURAJA, PALPOS.ID - Sebanyak 40 ribu ton gabah milik petani di OKU Raya yang meliputi tiga kabupaten, yakni OKU, OKU Timur dan OKU Selatan akan dibeli oleh Perum Bulog OKU pada 2025 ini.
Dan sebagai tahap awal, pada Januari ini Bulog telah membeli Gabah Kering Panen (GKP) milik petani di Kecamatan Buay Madang, Kabupaten OKU Timur sebanyak 100 ton.
"Ya, karena di OKU Timur saat ini sudah mulai panen, maka kita bisa melakukan pembelian gabah kering panen seharga Rp6.500 perkilogram, sementara untuk kabupaten lainnya menyusul nanti," kata Kepala Bulog OKU, Julhaidar Romadon, Selasa 4 Februari 2025.
Selain petani, kata dia, serapan gabah tahun ini juga menyasar pada sejumlah tempat penggilingan mitra bulog di OKU Timur agar mencapai target sasaran.
BACA JUGA:Satlantas Polres OKU Timbun Jalan Berlubang
BACA JUGA:Jumlah DBD di OKU Pada 2024 Meningkat Drastis
"Ada sekitar 10 penggilingan mitra bulog di OKU Timur untuk membantu mengejar target serapan gabah tahun ini," tegasnya.
Ia optimistis dapat mencapai target serapan mengingat Kabupaten OKU Timur merupakan salah satu daerah lumbung pangan terbesar di Sumsel yang menghasilkan hasil panen berlimpah.
Untuk mengejar target pihaknya membentuk tiga tim masing-masing berjumlah tiga orang guna turun langsung ke lapangan untuk menyerap gabah di tingkat petani dan tempat penggilingan di wilayah itu.
"Kami optimistis mencapai target sasaran karena hasil panen khususnya di OKU Timur selalu berlimpah setiap tahunnya," ujarnya.* (len)