MUARA ENIM, PALPOS.ID - Pemerintah Kabupaten Muara Enim melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muara Enim, himbau sekolah laksanakan pesantren kilat dan kajian islam selama ramadhan.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muara Enim Drs H Rusdi Hairullah MSi.
"Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muara Enim telah mengeluarkan surat edaran nomor 423.7/585/Disdikbud.ME-1/2025 terkait kegiatan pembelajaran selama bulan Ramadhan 1446 Hijriah atau tahun 2025," ujar Rusdi, Senin 24 Februari 2025.
Edaran ini, lanjutnya, ditujukan kepada seluruh satuan pendidikan PAUD, SD, SMP negeri/swasta, SKB, dan PKBM di wilayah Kabupaten Muara Enim.
BACA JUGA:Kontrol Pemanfaatan Pekarangan Rumah untuk Ketahanan Pangan
BACA JUGA:Demi Keselamatan Berkendara, Satlantas Muara Enim Bagi Helm SNI
"Ada beberapa poin penting dalam edaran tersebut yakni kegiatan mandiri diawal ramadhan pada tanggal 27-28 Februari dan 3-5 Maret 2025, kegiatan pembelajaran dilakukan secara mandiri di lingkungan keluarga, tempat ibadah, dan masyarakat sesuai penugasan dari sekolah," bebernya.
Lanjutnya, kegiatan di sekolah selama tamadhan dimulai 6-25 Maret 2025, pembelajaran berlangsung di sekolah dengan penekanan pada peningkatan iman, takwa, akhlak mulia, dan kegiatan sosial.
"Siswa muslim dianjurkan tadarus Alquran, pesantren kilat, dan kajian keislaman, sementara siswa non-muslim mengikuti bimbingan rohani sesuai agama masing-masing," bebernya.
Terkait pengaturan jam pelajaran selama Ramadhan dipersingkat, yaitu 25 menit untuk PAUD, 30 menit untuk SD, dan 35 menit untuk SMP.
BACA JUGA:Dukung Program ASTA CITA melalui Perkarangan Pangan Bergizi
BACA JUGA:Tingkatkan Keterampilan Personel, Gelar Latihan Beladiri Polri
"Libur Idulfitri tanggal 26-28 Maret dan 2-4, 7-8 April 2025 ditetapkan sebagai libur Idulfitri, dengan siswa dianjurkan bersilaturahmi," ungkapnya.
Lalu, lanjutnya, kegiatan pembelajaran di sekolah dimulai kembali pada tanggal 9 April 2025.
"Tentu saja selama ramadhan ini kami menghimbau agar siswa tidak melakukan hal hal negatif seperti kebut kebutab apalagi tawuran, kami akan berkkordinasi dengan pihak kepolisian," tukasnya.* (ozi)