Komitmen Berkelanjutan: PHR Zona 4 Dapatkan Dua Penghargaan PROPER Emas dan Empat Hijau

Kamis 27-02-2025,11:03 WIB
Reporter : Prabu
Editor : Dahlia

PRABUMULIH, PALPOS.ID - PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) Regional Zona 4 mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih dua penghargaan PROPER kategori Emas serta empat kategori Hijau dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Penghargaan ini menjadi bukti nyata komitmen PHR dalam mendukung visi perusahaan sebagai entitas energi yang berkelanjutan.

Enam Wilayah Kerja (WK) di Zona 4 berhasil mendapatkan PROPER Emas, yaitu PT Pertamina EP Prabumulih Field dan PT Pertamina EP Limau Field.

Sementara itu, PROPER Hijau diraih oleh PT Pertamina EP Adera, PT Pertamina EP Ramba, PT Pertamina Hulu Energi Ogan Komering, dan PT Pertamina Hulu Energi Raja Tempirai. 

BACA JUGA:Curi Tas Berisi Uang Rp19 Juta, Seorang Pemuda di Prabumulih Dibekuk Team Sunyi Senyap

BACA JUGA:Ratusan Ibu-Ibu Antusias Ikuti Pelayanan KB Gratis di Puskesmas Mangga Besar Prabumulih

General Manager PHR Zona 4, Djudjuwanto, menyatakan rasa syukur atas pencapaian ini.

Ia menegaskan bahwa penghargaan ini merupakan bukti komitmen PHR dalam mengelola lingkungan sesuai dengan peraturan dan baku mutu yang berlaku.

“Pencapaian ini menjadi bukti bahwa PHR Zona 4 selalu menerapkan green and sustainability business,” ungkapnya.

Dikatakannya, sejumlah WK yang menerima penghargaan telah menjalankan program-program inovatif yang berkontribusi signifikan terhadap pengelolaan lingkungan.

BACA JUGA:Ditagih Upah Lembur Oleh Mantan Sekuriti, PT MMU Ancam Laporkan ke Polisi

BACA JUGA:Dukung Swasembada Energi, PEP Adera Field Tingkatkan Produksi Minyak Hingga 46 Persen di Awal Tahun 2025

Salah satu program yang menonjol adalah Gema Dewata (Gerakan Ekonomi Masyarakat Desa Wujudkan Air Talas Mandiri) dari PEP Limau.

Program ini mencakup berbagai inisiatif seperti Eco Inovasi yang dilaksanakan dengan metode LCA (Lifecycle Analysis).

“Dengan memanfaatkan excess gas dari PEP Limau Field, perusahaan berhasil menggunakan gas tersebut sebagai bahan bakar pembangkit listrik untuk proses pengeringan dan penggilingan kulit jeruk, serta produksi lainnya di rumah produksi Gema Dewata,” bebernya seraya menuturkan inovasi ini menghasilkan produk bio-plastik ramah lingkungan yang memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat setempat.

Kategori :