PALPOS.ID - Walikota dan Wakil Walikota Lubuklinggau, H Rachmat Hidayat (Yoppy Karim) dan H Rustam Effendi, baru saja kembali ke Bumi Silampari setelah 8 hari mengikuti Retret Kepala Daerah di Magelang.
Setiba di Bandara Silampari Lubuklinggau, Sabtu 1 Maret 2025, Yoppy Karim atau akrab juga disapa Yoppy, mengungkapkan berbagai hikmah yang diperoleh dari mengikuti Retret Kepala Daerah di Magelang.
Menurutnya, kegiatan yang berlangsung selama delapan hari ini menjadi ajang bagi para kepala daerah dan wakil kepala daerah se-Indonesia untuk saling mengenal serta bertukar pengalaman dalam menjalankan pemerintahan.
"Alhamdulillah, yang pertama, hikmah dari retret ini adalah kami bisa saling mengenal dengan seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah se-Indonesia.
BACA JUGA:Polres Lubuklinggau Semakin Dekat dengan Warga, Tebar Kebaikan Sambut Ramadan
Dalam dua hari terakhir, kami juga ditemani langsung oleh wakil kepala daerah masing-masing, sehingga semakin memperkuat sinergi dalam kepemimpinan daerah," ungkap Yoppy.
Selain membangun jejaring, Walikota menegaskan bahwa banyak pembelajaran yang didapat selama kegiatan ini dan berkomitmen untuk mengimplementasikannya di Lubuklinggau.
Salah satu fokus utama adalah mendukung program Asta Cita yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto.
"Kami mendukung penuh program Asta Cita dari Bapak Presiden Prabowo Subianto, yang menjadi salah satu upaya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.
BACA JUGA:Sambut Ramadan, Satresnarkoba Polres Lubuklinggau Gelar Bakti Sosial di Masjid Nurul Aman
BACA JUGA:Polres Lubuklinggau Dukung Ketahanan Pangan, Panen Raya Jagung di P2L Air Kuti
Selain itu, tambah Yoppy, pihaknya juga akan fokus pada sektor pendidikan dan kesehatan, yang juga masuk dalam visi dan misi Pemerintah Kota Lubuklinggau 2025-2030.
Terkait kebijakan nasional, Yoppy menyinggung Instruksi Presiden (Inpres) tahun 2025 yang mengatur efisiensi anggaran, termasuk program makan gratis dan infrastruktur.
Saat ini, pemerintah pusat masih memprioritaskan anggaran untuk Program Gizi Nasional (PGN), yang diharapkan dapat memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan kualitas gizi masyarakat.