Longsor Ancam Rumah Warga Dampak Proyek Talud Sungai Enim

Senin 10-03-2025,19:57 WIB
Reporter : Febi
Editor : Dahlia

MUARA ENIM, PALPOS.ID - Warga Kemayoran, Kecamatan Muara Enim resah karena terjadinya longsor yang diduga disebabkan karena pembangunan talud Sungai Enim.

Pasalnya longsor tersebut sudah nyaris membuat rumah warga terancam ikut terkena longsor karena saat ini masih musim penghujan. 

Rahmanudin alias Mat Picing (58), warga Kemayoran, khawatir rumahnya terancam longsor akibat proyek pembangunan talud Sungai Enim.

Tanah di belakang rumahnya mengalami longsor sejak seminggu lalu, diduga akibat aktivitas proyek tersebut.

BACA JUGA:Penutupan SPBU Kepur, Muara Enim Darurat Solar Bupati Akan Koordinasi dan Ambil Langkah Strategis

BACA JUGA:Jaga Kamtibmas Gelar Patroli Presisi Salat Tarawih

"Awalnya longsor sekitar 1 meter, sekarang bertambah sekitar 3 meter," ungkap Mat Picing kepada awak Media, Senin 10 Maret 2025.

Kondisi ini semakin mengkhawatirkan karena jarak longsoran hanya sekitar 3 meter dari bangunan rumahnya.

Ia mengatakan, pihak kontraktor proyek, PT Waskita, telah membuat penahan longsor.

Namun, ia menilai penahan tersebut tidak rapi dan masih berpotensi longsor, terutama di musim hujan saat ini.

BACA JUGA:BPBD Muara Enim Berikan Imbauan Siap Siaga Hadapi Banjir

BACA JUGA:Bubarkan Potensi Aksi Balap Liar

"Tentunya sangat membahayakan rumah yang bisa ikut terbawa longsor," terangnya.

Dirinya berharap pihak kontraktor segera memperbaiki penahan longsor tersebut. Ia mengaku mendukung pembangunan talud, tetapi juga meminta agar pihak kontraktor memperhatikan keselamatan warga sekitar.

"Saya mendukung pembangunan talud, tapi juga harus memikirkan warga sekitar," tegasnya.

Kategori :