PALPOS.ID - Di tengah medan berat, jalan berlumpur, dan jalur pegunungan yang nyaris tak tersentuh, satu nama selalu muncul sebagai legenda—Land Rover Defender 1994.
Mobil yang lahir dari keturunan tangguh pasca-Perang Dunia II ini bukan hanya sekadar kendaraan.
Di Indonesia, Defender bukan cuma alat transportasi, tapi simbol petualangan, ketangguhan, dan semangat menjelajah yang tak pernah padam.
Dari Inggris Menuju Nusantara
BACA JUGA:Isuzu Bison Pikap Tangguh Perpaduan Dua Legenda Otomotif.
BACA JUGA:Jeep CJ-5 1973: Legenda Off-Road yang Tak Terbendung
Land Rover Defender pertama kali diperkenalkan sebagai Land Rover Series pada akhir 1940-an oleh Rover Company di Inggris.
Namun, versi Defender seperti yang kita kenal sekarang mulai memakai nama “Defender” pada tahun 1990 untuk membedakan diri dari Land Rover Discovery yang baru lahir saat itu.
Model tahun 1994 hadir dalam masa transisi penting, memadukan gaya klasik militer dengan sentuhan kenyamanan dan teknologi ringan.
Di Indonesia, Defender mulai populer sejak dekade 1970-an, tapi Defender 1994 menandai masa kejayaannya di tengah komunitas pecinta alam, ekspedisi, militer, dan petualang.
BACA JUGA:Polytron Guncang Pasar Otomotif: Resmi Luncurkan Mobil Listrik Pertamanya, G3 dan G3+!
BACA JUGA:Suzuki Fronx 2025: Senjata Baru Suzuki Indonesia untuk Bangkit di Kelas Small SUV
Dikenal karena bodi kotaknya yang ikonik, kemampuan off-road luar biasa, dan mesin dieselnya yang bandel, Defender seakan diciptakan untuk menaklukkan medan Indonesia yang begitu beragam.
Masuknya Defender 1994 ke Indonesia Antara Gaya Hidup dan Tugas Negara
Tahun 1994 merupakan periode penting bagi industri otomotif Indonesia.