Spesifikasi Unggulan (Bocoran)
Walaupun belum diumumkan secara resmi, sejumlah rumor juga mengungkap spesifikasi teknis Realme GT 7 Pro.
Ponsel ini diperkirakan akan menjadi salah satu smartphone pertama yang ditenagai chipset Qualcomm Snapdragon 8 Gen 4, yang kabarnya akan membawa peningkatan signifikan dari sisi performa dan efisiensi daya.
Dukungan RAM hingga 16 GB dan penyimpanan internal UFS 4.0 berkapasitas 512 GB juga disebut-sebut akan menjadi bagian dari varian tertingginya.
Layar GT 7 Pro kemungkinan besar akan menggunakan panel AMOLED beresolusi 1.5K dengan refresh rate 144Hz, serta tingkat kecerahan puncak yang tinggi untuk visibilitas luar ruangan yang optimal.
Sensor sidik jari di dalam layar, perlindungan Gorilla Glass Victus, dan dukungan HDR10+ turut memperkuat posisinya sebagai perangkat kelas atas.
Dari segi fotografi, Realme diyakini akan menyematkan kamera utama 50 MP dengan sensor Sony IMX yang baru, didukung kamera ultra-wide dan periskop telephoto dengan kemampuan zoom optik tinggi.
Fitur-fitur kecerdasan buatan juga akan ditanamkan untuk meningkatkan hasil foto dan video, termasuk mode malam berbasis AI dan stabilisasi video tingkat lanjut.
Baterai Besar dan Pengisian Super Cepat
Realme GT 7 Pro diprediksi akan membawa baterai berkapasitas besar sekitar 5.500 mAh, cukup untuk penggunaan intensif seharian.
Fitur pengisian daya super cepat SuperVOOC 150W juga dikabarkan akan hadir, memungkinkan baterai terisi penuh dalam waktu kurang dari 20 menit.
Teknologi pengisian cepat ini sudah menjadi andalan Realme di beberapa seri flagship sebelumnya, dan kehadirannya di GT 7 Pro akan menjadi nilai jual utama.
Selain pengisian kabel, Realme juga kemungkinan akan menyematkan fitur pengisian nirkabel hingga 50W, menjadikan GT 7 Pro sebagai salah satu perangkat paling lengkap di kelasnya dalam hal manajemen daya.
Peluncuran Global dan Harapan Pasar Indonesia
Meski belum diumumkan secara resmi, Realme GT 7 Pro diyakini akan dirilis pertama kali di pasar Tiongkok pada kuartal ketiga 2025, sebelum meluncur secara global.
Indonesia sebagai salah satu pasar utama Realme di Asia Tenggara juga diperkirakan akan masuk dalam gelombang peluncuran awal.