MUARA ENIM, PALPOS.ID - Satlantas Polres Muara Enim melakukan sosialisasi kendaraan over dimensi dan overload (ODOL) yang melintas di Kota Muara Enim, Kabupaten Muara Enim.
Pasalnya karena kendaraan ODOL potensi berbahaya dan dapat membahayakan bagi pengguna jalan lainnya dan cenderung menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas.
Dan potensi bahaya ODOL lainnya seperti bagian depan mudah terangkat, sulit bermanuver, pengereman tidak maksimal.
"Sosialisasi ODOL terus dilakukan karena melanggar aturan lalu lintas, juga membahayakan keselamatan karena risiko kecelakaan bahkan yang fatal membahayakan pengendara lainnya," ujar Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra melalui Kasat Lantas AKP Trifonia Situmorang SIK MSi, Minggu 25 Mei 2025.
BACA JUGA:Lapas Muara Enim Berbagi Kepada Keluarga Warga Binaan dan Masyarakat Sekitar
BACA JUGA:Cegah Gangguan Kamtibmas, Patroli Rutin ke Pusat Keramaian
Dikatakannya, bahwa kendaraan bermuatan berlebih sangat membahayakan dan cenderung menjadi faktor penyebab kecelakaan yang fatal.
Karena sulit dikendalikan seperti di tikungan atau ketika rem mendadak sering terjadi blong karena beban yang dibawa melebihi batas kemampuan kendaraan.
Selain itu, kendaraan ODOL berpotensi mempercepat kerusakan jalan. Untuk itu, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi dan patroli.
Jika masij tetap membandel maka akan dilakukan penindakan terhadap truk atau kendaraan yang membawa muatan berlebih dan melebihi batas ketentuan overload dan over dimensi (ODOL) tersebut.
BACA JUGA:Satu CJH Muara Enim Gagal Berangkat ke Tanah Suci
BACA JUGA:Saluran Got Mampet, Tim Gabungan Bersihkan Sampah Pasar Muara Enim
Selain melakukan penindakan berupa tilang terhadap ODOL, lanjutnya, pihaknya juga proaktif melakukan sosialisasi ke perusahan jasa angkutan truk dan sopir agar tidak membawa muatan berlebih (ODOL).
"Namun jika masih membandel pihaknya tentu akan bertindak lebih tegas lagi seperti mengkandangkan kendaraan ODOL tersebut untuk memberikan efek jera," pungkasnya.* (ozi)