Muara Wahau – Sebagai pusat perekonomian dan jalur utama ke pedalaman Kutai, Muara Wahau dipilih sebagai calon ibu kota Kutai Utara.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kalimantan Timur: Aspirasi Pembentukan 7 Kabupaten Baru Kembali Mengemuka
Kongbeng – Kecamatan yang dikenal dengan pertumbuhan sektor pertaniannya yang pesat.
Telen – Memiliki potensi sumber daya alam dan perkebunan.
Muara Bengkal – Wilayah penghasil hasil hutan dan pertanian.
Muara Ancalong – Merupakan daerah yang sangat potensial di bidang perikanan dan pertanian.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah NTT: Provinsi Timor Tengah Utara, Harapan Baru di Perbatasan RI–Timor Leste
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Timur: Menuju Provinsi Kepulauan Flores yang Mandiri dan Berbudaya
Long Mesangat – Kawasan yang kaya sumber daya alam namun masih terisolasi secara infrastruktur.
Batu Ampar – Dikenal sebagai wilayah berbasis kehutanan dan pertanian.
Busang – Memiliki potensi besar di sektor tambang dan perkebunan.
Total wilayah yang akan membentuk Kutai Utara ini mencakup hampir sepertiga dari luas Kabupaten Kutai Timur saat ini.
BACA JUGA:Wacana Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Timur: Enam Provinsi Baru Siap Lahir?
Alasan Mendesak untuk Pemekaran
1. Geografis yang Terlalu Luas
Wilayah Kutai Timur terlalu luas untuk dikelola secara efektif hanya dari satu pusat pemerintahan.