PALPOS.ID - Timnas Indonesia U-23 menunjukkan komitmen penuh dalam persiapan menghadapi Piala AFF U-23 2025.
Pemusatan latihan (TC) telah dimulai sejak 20 Juni hingga 14 Juli 2025, melibatkan 30 pemain pilihan yang diproyeksikan tampil optimal di ajang bergengsi Asia Tenggara tersebut.
Manajer timnas U-23, Ahmed Zaki Iskandar, menegaskan bahwa para pemain yang dipanggil tidak akan dilepas ke klub untuk mengikuti turnamen Piala Presiden 2025, meskipun beberapa klub peserta turnamen tersebut sangat berharap bisa menggunakan jasa para pemain muda yang tengah naik daun.
“Pemain yang dipanggil ke U-23 tidak akan bermain di Piala Presiden.
BACA JUGA:Thom Haye Pilih OGC Nice! Resmi Gabung Klub Elit Ligue 1 Prancis
BACA JUGA:Piala Dunia Antarklub 2025: Bracket 16 Besar Hampir Lengkap, Ini Jadwal dan Pertarungannya
Klub yang harus menyesuaikan dan mencari pengganti,” ujar Zaki dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (24/6).
Kebijakan ini diberlakukan lantaran jadwal Piala Presiden berbenturan langsung dengan TC Timnas, yakni berlangsung dari 6 hingga 13 Juli 2025.
Dengan hanya dua hari jeda sebelum turnamen resmi dimulai pada 15 Juli, risiko kelelahan hingga cedera menjadi pertimbangan utama tim pelatih.
Timnas U-23 Prioritaskan Piala AFF 2025
BACA JUGA:Manchester City Bungkam Juventus 5-2, Juara Grup G Piala Dunia Antarklub 2025
BACA JUGA:Sumardji Ungkap Alasan Dion Markx dan Tim Geypens Tak Dipanggil ke Timnas U-23
Piala AFF U-23 2025 akan digelar di pertengahan bulan Juli hingga akhir bulan, yaitu pada 15–31 Juli 2025.
Indonesia tergabung di Grup A bersama Malaysia, Filipina, dan Brunei, grup yang cukup kompetitif dan membutuhkan persiapan matang.
Zaki menambahkan bahwa para pemain dipanggil dengan tujuan utama untuk fokus membela timnas, bukan sebagai pelapis di ajang pramusim.