PALPOS.ID - Kemenangan membanggakan kembali diraih pembalap muda Indonesia, Veda Ega Pratama, dalam ajang Red Bull MotoGP Rookies Cup 2025.
Ia berhasil menjadi juara Race 2 seri Sachsenring, Jerman, yang digelar Minggu (13/7/2025), sekaligus mengumandangkan lagu kebangsaan Indonesia Raya di sirkuit legendaris tersebut.
Ini merupakan kemenangan ketiga Veda di musim 2025, setelah sebelumnya sukses memenangi dua race di Sirkuit Mugello, Italia, pada Juni lalu.
Keberhasilan ini menjadi momentum penting dalam perburuan gelar juara musim ini, terlebih pemuncak klasemen, Hakim Danish dari Malaysia, justru finis di posisi ke-18 pada race ini.
BACA JUGA:Marc Márquez Crash 2 Kali di Assen! Ini Penjelasan Lengkap soal Kecelakaan FP1 dan Sesi Practice
BACA JUGA:CBR Series Melesat Kencang di Sepang, AHRT Amankan Puncak Klasemen ARRC
Veda memulai balapan dari posisi ketujuh dan menunjukkan performa luar biasa sepanjang 19 lap.
Meski sempat berada di luar 10 besar pada pertengahan lomba, Veda tampil sabar dan agresif, melewati satu per satu pembalap di depannya.
Ia akhirnya mengakhiri balapan dengan waktu 28 menit 26,509 detik, unggul atas Zen Mitani (Jepang) dan Yaroslav Karpushin (Kirgistan).
Kiandra Ramadhipa, rekan senegara Veda, juga tampil impresif.
BACA JUGA:Drama Hujan & Penalti di Le Mans: Marc Marquez Nyaman di Puncak Klasemen
BACA JUGA:Jadwal MotoGP Prancis 2025: Siapa Rajai Le Mans Akhir Pekan Ini?
Start dari posisi ke-12, Kiandra berhasil menutup balapan di posisi keempat, hanya terpaut tipis dari podium.
Sebelumnya pada Race 1 (Sabtu, 12/7/2025), Kiandra finis di posisi kedua dan Veda keempat.
Hasil ini membuktikan konsistensi Garuda Muda dalam bersaing di level tertinggi pembinaan balap dunia.
Berikut klasemen sementara Red Bull Rookies Cup 2025 usai seri Sachsenring:
BACA JUGA:Ramadhipa Melesat Cetak Sejarah Kibarkan Merah Putih di Portugal
BACA JUGA:Veda & Kiandra Debut di JuniorGP 2025, Siap Guncang Eropa!
Hakim Danish (Malaysia) – 154 poin
Brian Uriarte (Spanyol) – 141 poin
Veda Ega Pratama (Indonesia) – 130 poin
Benat Fernandez (Spanyol) – 102 poin
David Gonzalez (Spanyol) – 98 poin
Kiandra Ramadhipa (Indonesia) – 65 poin
Dengan hanya terpaut 24 poin dari posisi puncak, peluang Veda merebut gelar juara musim ini sangat terbuka.
Apalagi masih tersisa dua seri (empat race) lagi, yaitu di Spielberg, Austria (16–17 Agustus 2025) dan Misano, San Marino (13–14 September 2025).
Lebih dari sekadar mengejar gelar, performa cemerlang Veda Ega Pratama musim ini juga menjadi sinyal kuat bagi pintu masuk ke Moto3 World Championship tahun depan.
Dengan konsistensi, daya juang, dan teknik balap mumpuni, ia menjadi kandidat kuat untuk promosi ke jenjang profesional MotoGP.
Kemenangan ini tidak hanya membanggakan nama Veda dan Kiandra, tapi juga menjadi simbol kejayaan pembalap Indonesia di kancah dunia.
Lagu Indonesia Raya yang berkumandang di Sachsenring menjadi saksi kerja keras, dedikasi, dan semangat muda Indonesia yang tak pernah padam.