Potensi Masuk Indonesia? Bisa Saja, Tapi...
BACA JUGA:Nissan X-Trail T33 Resmi Hadir di Indonesia, SUV Hybrid 7-Seater Pertama di Kelasnya.
BACA JUGA:SUV Paling Galak dari Inggris, Land Rover Defender V8, Siap Guncang Jalanan Indonesia.
Pertanyaan yang wajar muncul: Apakah Honda N-One e bakal masuk Indonesia? Secara teknis, sangat mungkin. Indonesia sedang gencar mendorong mobil listrik, apalagi untuk kendaraan kota.
Namun, tantangan terbesarnya justru ada di harga.
Jika benar dipasarkan seharga Rp 330 jutaan, maka N-One e akan bersaing dengan mobil-mobil listrik berukuran lebih besar seperti Wuling Binguo EV atau Chery EQ1, yang sudah menawarkan fitur dan kapasitas baterai setara atau bahkan lebih.
Namun, bagi segmen tertentu—terutama yang menyukai desain unik, kepraktisan maksimal, dan mobilitas tinggi di area padat—Honda N-One e bisa jadi pilihan yang sangat menarik.
BACA JUGA:Honda Scoopy 2025 Hadir dengan 8 Warna Menarik: Lebih Stylish, Lebih Kekinian!
BACA JUGA:Honda ICON e: Motor Listrik Stylish dengan Fitur Canggih dan Harga Terjangkau
Terlebih, jika masuk ke program insentif kendaraan listrik lokal, bisa saja harganya ditekan hingga lebih masuk akal.
Honda N-One e dan Masa Depan Kei Car
Di Jepang, Kei Car bukan sekadar mobil murah. Ia adalah simbol budaya otomotif yang hemat, efisien, dan ramah lingkungan.
Dengan menjadikan N-One sebagai mobil listrik, Honda tidak hanya sekadar mengikuti tren, tapi juga mengubah paradigma mobil kecil di era elektrifikasi.
BACA JUGA:SUV Tiongkok Naik Kelas: Jaecoo J8 Tantang Santa Fe di Medan Mewah
BACA JUGA:Komparasi Dua EV Perkotaan: Chery EQ1 dan BYD Atto 1 Siap Panaskan Jalanan RI
Langkah ini bisa memicu produsen Kei Car lainnya seperti Suzuki, Daihatsu, atau Mitsubishi untuk mempercepat transisi ke kendaraan listrik.