“Wisuda ini bukan sekadar perayaan kelulusan, tetapi juga momentum refleksi untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan.
BACA JUGA:WiFi Corner UNSRI: Wujud Program CSR PGN Perluas Akses Internet Andal di Lingkungan Kampus
Kami ingin lulusan Universitas PGRI Palembang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga mampu memberikan dampak nyata bagi bangsa,” ujar Bukman Lian.
Fokus pada Peningkatan Kualitas Dosen
Salah satu langkah konkret kampus adalah meningkatkan kualitas tenaga pengajar.
Dalam empat tahun terakhir, 122 dosen melanjutkan studi ke jenjang S3, dengan hampir 40% di antaranya sudah menyelesaikan studi dan kembali mengajar. Kini, hampir seluruh program studi memiliki dosen bergelar doktor.
BACA JUGA:Unasatya Hadirkan 7 Prodi Unggulan Untuk Masa Depan Cerah
BACA JUGA:UKB Gelar Yudisium XXII 2025.LLDIKTI II : Akademik dan Pembelajaran UKB Bermutu
Sebagai bentuk dukungan penuh, universitas menanggung biaya studi doktoral, bahkan memberikan subsidi hingga 40% biaya SPP bagi penerima beasiswa pemerintah.
Langkah ini diyakini akan mempercepat peningkatan mutu pengajaran dan memperkuat daya saing kampus.
Reformasi Tata Kelola dan Akademik
Selain peningkatan kualitas dosen, Universitas PGRI Palembang juga melakukan reformasi pada sistem tata kelola akademik. Targetnya jelas: mahasiswa dapat lulus tepat waktu dengan kualitas terjaga.
BACA JUGA:Jadi Bintang Futsal Profesional Lewat Piala by.U 2025 Telkomsel Dorong Talenta di Kota Palembang
BACA JUGA:Perjuangan yang Tak Instan, Laskar Simpang Dogan Borong Piala: Ini Kata Sang Pelatih
Mahasiswa S1 didorong untuk lulus dalam 8 semester, sedangkan mahasiswa S2 ditargetkan selesai dalam 3 semester.