Kita tahu akan berhadapan dengan Brasil, jadi saya ingin pemain memiliki mental yang kuat agar bisa tampil maksimal,” ujarnya.
BACA JUGA:PSSI Resmi Akhiri Kerja Sama dengan Patrick Kluiver
BACA JUGA:Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Portugal Ditahan Hungaria 2-2
Selain membangun mental juara, Nova juga menekankan pentingnya karakter, kekompakan, dan peningkatan fisik tim agar mampu bersaing di level dunia.
Sebelumnya, Garuda Muda telah menjalani uji coba di dalam negeri, termasuk di Turnamen Piala Kemerdekaan 2025 di Sumatera Utara.
Setelah menjalani latihan di Jakarta, tim direncanakan berangkat ke Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) pada 17 Oktober 2025 untuk menjalani uji coba internasional sebagai bagian dari pematangan strategi sebelum tampil di Qatar.
Rangkaian laga uji coba tersebut meliputi:
(25/10) Indonesia U-17 ???????? vs ???????? Paraguay U-17
(27/10) Indonesia U-17 ???????? vs ???????? Afrika Selatan U-17
(29/10) Indonesia U-17 ???????? vs ???????? Panama U-17
“Hasil uji coba di Dubai akan menjadi tolok ukur kami dalam menentukan skuad final.
Saat ini ada 26 pemain dan hanya 21 yang akan dibawa ke Piala Dunia,” tambah pelatih berusia 44 tahun itu.
Nova menegaskan bahwa turnamen ini bukan hanya soal hasil, melainkan proses pembentukan generasi muda sepak bola Indonesia yang bermental baja dan siap menghadapi tekanan kompetisi dunia.
“Saya ingin anak-anak bermain dengan karakter dan keberanian. Lawan boleh siapa saja, tapi mental kita harus juara,” pungkasnya dengan penuh optimisme.
Dengan persiapan yang matang dan semangat pantang menyerah, Garuda Muda diharapkan mampu memberikan kejutan di ajang Piala Dunia U-17 2025, terutama ketika menghadapi raksasa sepak bola dunia seperti Brasil.