Menariknya, dua gol Genoa pada pertandingan ini sama-sama lahir dari situasi free kick.
BACA JUGA:Sriwijaya FC Terancam Degradasi, Herman Deru Kumpulkan Manajemen dan Suporter
BACA JUGA:Hasil La Liga 2025/2026: Tak Terbendung! Real Madrid Libas Valencia 4-0
Hal ini menjadi evaluasi penting bagi lini pertahanan Sassuolo yang gagal mengantisipasi duel udara di area kotak penalti.
Di sisi lain, bek tengah berdarah Indonesia, Jay Idzes, kembali mendapat kepercayaan sebagai starter dan bermain penuh selama 90 menit.
Idzes mencatat rating 6.0 dengan kontribusi yang tetap solid di lini belakang. Catatan statistiknya antara lain:
5 aksi bertahan
3 kali clearance
89% akurasi umpan (40/45)
100% dribble sukses
Meski gagal membawa tim menghindari kekalahan, performa Idzes dinilai tetap stabil dan disiplin dalam menjaga area pertahanannya.
Ia menjadi salah satu pemain yang menonjol dalam hal distribusi bola dari belakang.
Kekalahan ini membuat Sassuolo tertahan di peringkat 11 klasemen sementara Serie A.
Sementara itu, kemenangan ini terasa spesial bagi Genoa karena menjadi kemenangan perdana mereka setelah pemecatan pelatih Patrick Vieira, sekaligus mengakhiri rentetan lima pertandingan tanpa kemenangan sebelumnya.
Sassuolo harus segera bangkit dan memperbaiki konsentrasi dalam menghadapi bola mati
. Jika tidak, kekalahan seperti ini bisa terulang dalam pertandingan-pertandingan berikutnya.