LUBUKLINGGAU, PALPOS.ID - Polres Lubuklinggau kembali mencatatkan prestasi membanggakan.
Dalam pelaksanaan Operasi Ketupat II Musi 2025 yang berlangsung sejak 30 Oktober hingga 13 November 2025, Polres Lubuklinggau berhasil menempati peringkat pertama di jajaran Polda Sumatera Selatan dalam pengungkapan kasus kejahatan 3C (Curat, Curas dan Curanmor).
Total 43 kasus dengan 24 tersangka berhasil diungkap selama operasi berlangsung. Dari jumlah kasus yang terungkap itu, tiga diantaranya memang sudah menjadi Target Operasi (TO) dalam Operasi Sikat Musi II 2025. Sedangkan 40 kasus lain yang terungkap termasuk diluar TO atau Non TO.
Capaian ini menjadikan Polres Lubuklinggau unggul atas Polres Ogan Komering Ilir (OKI) yang berada di posisi kedua dan Polres Muara Enim di posisi ketiga.
BACA JUGA:Operasi Zebra Musi 2025: Polres Lubuklinggau Siap Amankan Lalu Lintas Jelang Nataru
Kapolres Lubuklinggau, AKBP Adhitia Bagus Arjunadi, didampingi Kabag Ops, Kompol Robi Sugara, menegaskan bahwa hasil ini merupakan buah dari penindakan intensif serta patroli rutin yang ditingkatkan selama operasi berlangsung, terutama di titik-titik rawan kriminalitas.
Selain kejahatan 3C, Polres Lubuklinggau juga mencatat prestasi dalam tindakan pemberantasan premanisme, selama operasi berlangsung.
"Hal ini menunjukkan keseriusan Polres Lubuklinggau dalam menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat," ujar AKBP Adhitia.
Dalam pemberantasan penyalahgunaan narkotika, tambah Kapolres, Polres Lubuklinggau juga berhasil mengungkap, lima kasus dengan enam tersangka yang berhasil diamankan, dua diantaranya memang sudah menjadi TO dan tiga lainnya Non TO.
BACA JUGA:Tangani Kasus KDRT: Polisi Temukan Narkotika, Begini Nasib Tersangka
BACA JUGA:Jamret Brutal Asal Rejang Lebong Ditaklukkan Tim Macan Linggau
Pengungkapan ini menunjukkan bahwa aparat tak hanya fokus pada kejahatan jalanan, tetapi juga kejahatan penyalahgunaan narkoba yang terus menjadi perhatian serius.
"Dengan capaian itu semua, menunjukan bahwa Polres Lubuklinggau tetap komitmen untuk terus memperkuat upaya penegakan hukum dan meningkatkan rasa aman masyarakat, " pungkasnya. (yat)