PRABUMULIH, PALPOS.ID - Persoalan kelebihan kapasitas atau over kapasitas di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Prabumulih sejak lama menjadi isu penting yang membutuhkan penanganan serius. Kondisi sarana dan prasarana yang tidak lagi memadai membuat pemerintah pusat hingga daerah terus mencari solusi agar layanan pemasyarakatan berjalan optimal sesuai standar.
Situasi ini akhirnya mendapatkan respons cepat dari Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih melalui kebijakan strategis dari Walikota Prabumulih, H. Arlan, yang secara resmi menghibahkan lahan milik pribadinya seluas 10 hektare untuk pembangunan Rutan atau Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) baru.
Hal ini terungkap saat Kepala Kantor Wilayah Ditjen PAS Kemenimpas Sumatera Selatan, Erwedi Supriyatno, bersama rombongan melakukan kunjungan langsung ke lokasi lahan hibah di Desa Jungai, Kecamatan Rambang Kapak Tengah (RKT), Kota Prabumulih pada Senin, 24 November 2025.
Kunjungan ini bertujuan memastikan kesiapan teknis dan administratif sebelum pembangunan Rutan Prabumulih yang baru dapat direalisasikan.
BACA JUGA:Usai Rolling 4 Kepala Dinas, Walikota Prabumulih Tunjuk Pelaksana Tugas
Dalam peninjauan tersebut, Erwedi didampingi Kepala Rutan Prabumulih, Sandy Wiguna, dan sejumlah pejabat dari Ditjen PAS serta perwakilan Pemerintah Kota Prabumulih.
Mereka meninjau secara menyeluruh beberapa aspek penting, mulai dari kondisi fisik lahan, akses mobilitas kendaraan, jarak dengan pemukiman penduduk, hingga ketersediaan infrastruktur dasar seperti listrik, air bersih, dan jaringan telekomunikasi.
Menurut Erwedi, tahapan peninjauan lapangan merupakan hal krusial untuk memastikan agar lahan yang dihibahkan memenuhi seluruh persyaratan pembangunan sarana pemasyarakatan. Hal ini untuk menghindari kendala teknis pada proses pembangunan ke depan.
“Peninjauan ini merupakan langkah penting untuk memastikan bahwa lahan hibah sudah memenuhi aspek teknis maupun administratif, sehingga pembangunan Rutan Prabumulih dapat segera direalisasikan,” ujar Erwedi didampingi Kepala Rutan Prabumulih, Sandy Wiguna.
BACA JUGA:Produksi Capai 73 Ton, Polres Prabumulih Perkuat Ketahanan Pangan Lewat Jagung
BACA JUGA:Pemkot Prabumulih Lakukan Rolling Jabatan, Empat Kepala Dinas dan Dua Sekdin Turun Jabatan
Erwedi juga menyampaikan apresiasi besar kepada Pemkot Prabumulih atas dukungan konkret dan komitmen penuh yang diberikan dalam proses hibah lahan tersebut.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Prabumulih, khususnya Bapak Walikota yang sudah memberikan hibah lahan yang sangat diperlukan untuk pengembangan sarana pemasyarakatan di wilayah ini,” tambahnya.
Menurut Erwedi Supriyatno, pembangunan sarana pemasyarakatan baru bukan hanya soal menambah kapasitas, tetapi juga menghadirkan fasilitas pembinaan yang lebih lengkap serta sesuai standar nasional.