Hansi Flick mencoba mengubah alur permainan dengan memasukkan Marcus Rashford dan Raphinha, namun Barcelona tetap sulit keluar dari tekanan.
BACA JUGA:Emil Audero 3 PenyelamatanNya Tak Cukup Selamatkan Cremonese dari KeKalahan.
BACA JUGA:Hasil Liga Serie A Italia: Roma Kuasai Serie A Usai Tundukkan Cremonese 3-1.
Chelsea yang tampil percaya diri memanfaatkan setiap celah saat Barca mencoba bermain lebih terbuka.
Puncak pesta Stamford Bridge terjadi pada menit ke-73. Melalui skema serangan balik cepat, Enzo Fernández mengirimkan umpan terobosan matang ke arah Liam Delap.
Striker muda itu dengan dingin menuntaskan peluang ke tiang jauh untuk memastikan skor 3-0, sekaligus mencetak gol perdananya di Liga Champions.
Statistik pertandingan semakin menegaskan keunggulan Chelsea:
Tembakan: 13 berbanding 5
Penguasaan bola: 52% berbanding 48%
Akurasi operan: 94% berbanding 89%
Dengan kemenangan ini, Chelsea naik ke peringkat empat klasemen sementara dengan 10 poin dari lima laga. Sementara Barcelona terperosok ke posisi 15 dengan tujuh poin dan berada dalam ancaman turun ke jalur play-off.
Kemenangan 3-0 ini juga menjadi margin kemenangan terbesar Chelsea atas Barcelona sepanjang sejarah pertemuan kedua tim di kompetisi Eropa.
Sementara bagi Barcelona, malam ini menjadi salah satu yang paling kelam kartu merah, gol bunuh diri, dan tak ada respons berarti sepanjang laga.
The Blues kini menjaga rekor enam laga tak terkalahkan, sekaligus mempertegas status mereka sebagai kandidat kuat untuk melaju jauh di Liga Champions musim ini.