Digagas Dr. Hj. Nurmalah, Buku Ini Jadi Alarm Keras Kekerasan Perempuan-Anak di Sumsel

Kamis 18-12-2025,19:42 WIB
Reporter : Putra
Editor : Dahlia

Ia berharap buku ini dapat mendorong masyarakat lebih berani bersuara, berempati, dan aktif dalam upaya pencegahan.

BACA JUGA:Feby Deru Raih Penghargaan OJK Sumsel atas Literasi Keuangan dan Pemberdayaan Perempuan.

BACA JUGA:Palembang Indah Mall Hadirkan “MIDNIGHT SHOPPING FESTIVAL” Pesta Diskon Akhir Tahun sampai Jam 11 Malam

Sementara itu, Dr. Henny Natasha Rosalina menekankan pentingnya peran pemerintah dan masyarakat dalam mengenali berbagai bentuk kekerasan, baik fisik, psikis, seksual, maupun ekonomi.

Ia menilai, di era penerapan KUHP baru, aparat penegak hukum memiliki ruang lebih luas untuk menindak pelaku secara tegas.

Pandangan senada disampaikan Dr. Ira Kharisma, yang mengajak seluruh aparat penegak hukum mulai dari kepolisian, kejaksaan, hingga hakim untuk tidak ragu bertindak apabila alat bukti telah mencukupi.

“Sinergi dan keberanian dalam menegakkan hukum adalah kunci agar keadilan benar-benar dirasakan oleh korban,” tegasnya.

Peluncuran buku ini turut dihadiri jajaran pejabat strategis Provinsi Sumatera Selatan, di antaranya Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Perpustakaan, Kepala Dinas Kominfo, perwakilan Biro Umum dan Perlengkapan, Biro Humas dan Protokol, serta TGUPP Bidang Pendidikan, Kesehatan Masyarakat, Kependudukan, dan PPPA.

Kehadiran buku “Realitas: Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, Tantangan dan Harapan” diharapkan menjadi alarm sosial sekaligus panduan hukum bagi semua pihak dalam mewujudkan Sumatera Selatan yang lebih aman dan berkeadilan bagi perempuan dan anak.(vot)

Kategori :