Iklan HUT KORPRI 2025
Iklan Astra Motor

Pemekaran Wilayah Bengkulu: Wacana Pembentukan Dua Provinsi Baru Mengubah Peta Geopolitik Indonesia

Pemekaran Wilayah Bengkulu: Wacana Pembentukan Dua Provinsi Baru Mengubah Peta Geopolitik Indonesia

Pemekaran Wilayah Bengkulu: Wacana Pembentukan Dua Provinsi Baru Mengubah Peta Geopolitik Indonesia.--Dokumen Palpos.id

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Bengkulu: Usulan Pembentukan Kabupaten Talo Alas Maras Bukti Kuatnya Aspirasi Masyarakat

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Bengkulu: Wacana Pembentukan Kabupaten Lembak Padang Ulak Mendapat Sambutan Positif

Usulan pemekaran wilayah Bengkulu ini kembali mencuat setelah adanya diskusi serius yang melibatkan sejumlah tokoh nasional dan daerah, termasuk Marzuki Usman, mantan Menteri Pariwisata di era Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur). 

Ia dikenal sebagai salah satu penggagas awal Provinsi Puncak Andalas sejak lebih dari satu dekade lalu.

Sejarah Panjang Aspirasi Puncak Andalas

Aspirasi pembentukan provinsi ini sebenarnya sudah bergulir sejak tahun 2010, saat muncul kekhawatiran bahwa daerah-daerah di wilayah perbukitan Sumatera kurang mendapatkan perhatian dari pemerintah provinsi induk. 

Keterbatasan akses jalan, jauhnya jarak ke ibukota provinsi, serta perbedaan geografis dan budaya menjadi pemicu utama.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Bengkulu: Wacana Pembentukan Kabupaten Bumi Pekal Sebagai Solusi Tantangan Pembangunan

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Bengkulu: Wacana Pembentukan Kabupaten Bengkulu Timur Untuk Penguatan Identitas Warga

Menurut catatan sejarah lokal, masyarakat dari wilayah Kerinci, Solok Selatan, dan Mukomuko memiliki ikatan historis dan budaya yang cukup kuat. 

Selain faktor kedekatan geografis, mereka juga memiliki tantangan yang sama dalam hal pembangunan dan pelayanan publik, terutama dalam sektor pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.

Ibukota dan Potensi Strategis

Dalam wacana yang berkembang, Kota Sungai Penuh diusulkan sebagai calon ibukota Provinsi Puncak Andalas. 

Letaknya yang strategis, berada di tengah wilayah usulan, serta telah berkembang sebagai pusat pemerintahan dan ekonomi regional, menjadikan kota ini dianggap memenuhi kriteria administratif dan logistik.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Bengkulu: Wacana Pembentukan Kabupaten Bengkulu Barat Karena Merasa Terpinggirkan

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Bengkulu: Wacana Pembentukan Kabupaten Besemah Selatan Desakan Tokoh Masyarakat Setempat

Potensi sumber daya alam (SDA) yang besar, seperti hasil perkebunan, pertanian, dan pariwisata alam (Danau Kerinci, Gunung Tujuh, dan Air Terjun Telun Berasap), juga menjadi daya tarik lain bagi pembentukan provinsi baru ini. Dengan adanya status provinsi, potensi tersebut diyakini bisa dikembangkan lebih optimal.

2. Provinsi Palapa Selatan: Identitas Budaya dan Wilayah yang Terhubung

Menggabungkan Daerah Keturunan Suku Besemah

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: palpos.disway.id