Menjelang Akhir Pemutihan Pajak, Samsat Prabumulih Imbau Warga Segera Bayar PKB

Ariswan merincikan, Realisasi PKB saat ini Rp 23.131.038.198 dari target Rp 25.698.730.200 (90,01 persen), Realisasi Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) Rp 17.628.536.000 dari target Rp 22.641.603.000 (77,86 persen).

Lebih lanjut, Ariswan mengapresiasi meningkatnya kesadaran masyarakat dalam memenuhi kewajiban pajaknya, terutama setelah adanya program pemutihan yang sangat membantu wajib pajak dalam melunasi tunggakan tanpa denda tambahan.

BACA JUGA:Heboh Balita Hilang di Prabumulih, Polisi, BPBD, dan Warga Sisir Perkampungan hingga Sungai

BACA JUGA:Target Raih WTP ke 14 Kali Berturut-turut, Pemkot Prabumulih Gelar Bimtek Peningkatan Kompetensi Bendahara

“Capaian ini menunjukkan peningkatan kesadaran masyarakat sekaligus efek positif dari adanya pemutihan pajak,” ucapnya.

Dengan pencapaian yang cukup baik hingga akhir November, Ariswan menyatakan optimisme bahwa target penerimaan pajak tahun 2025 dapat terpenuhi menjelang penutupan tahun. Bahkan, ia menilai ada peluang capaian tahun ini bisa melampaui realisasi pada tahun sebelumnya.

Optimisme tersebut bukan tanpa alasan. Berdasarkan pengalaman beberapa tahun terakhir, pembayaran pajak cenderung memuncak pada minggu terakhir menjelang berakhirnya program pemutihan.

Lonjakan ini biasanya dipicu oleh wajib pajak yang baru sempat mengurusnya di akhir periode atau yang sengaja menunggu menjelang batas penutupan.

Ariswan berharap, warga Prabumulih memanfaatkan kesempatan ini untuk menuntaskan kewajiban pajaknya dan turut mendukung pendapatan daerah melalui sektor PKB dan BBN-KB.

“Kalau berkaca dari capaian di tahun-tahun sebelumnya, kita sangat optimis target tahun ini bisa terpenuhi. Karena itu, kami terus mengajak masyarakat untuk memanfaatkan layanan pemutihan yang tinggal beberapa hari lagi,” pungkasnya. (abu)

Sumber: