Pemkot Prabumulih Revitalisasi Jalan Prof M Yamin, Plt Kadin PUPR Target Rampung 20 Desember 2025
Plt Kadin PUPR Prabumulih, Efandri ST MM meninjau proyek revitalisasi Jalan dan drainase Jalan prof M Yamin-Foto:dokumen palpos-
Total anggaran yang dikucurkan mencapai sekitar Rp 2,4 miliar, yang difokuskan untuk pekerjaan struktur jalan dan peningkatan kualitas permukaan. “Anggarannya sekitar Rp2,4 miliar dana BKBK Sumsel,” katanya.
Progres revitalisasi menunjukkan perkembangan yang cukup pesat. Efandri membeberkan bahwa pekerjaan pengecoran atau betonisasi jalan telah mencapai 100 persen, sedangkan progres keseluruhan mencapai 65 persen.
BACA JUGA:Heboh Balita Hilang di Prabumulih, Polisi, BPBD, dan Warga Sisir Perkampungan hingga Sungai
“Pekerjaan fisik itu kan beton, sudah 100 persen. Kalau dalam perencanaan kita kan 350 meter dengan lebar 6 meter. Kalau bobotnya secara keseluruhan itu 65 persen, kemungkinan di 100 persen pas pengaspalan,” ungkapnya.
Efandri menjelaskan bahwa tahap pengaspalan akan dimulai pada 15 Desember 2025, mencakup panjang 550 meter dengan lebar jalan 6 meter.
Pengaspalan ini menjadi tahap penting untuk memastikan permukaan jalan menjadi lebih nyaman, lebih kuat, dan lebih aman bagi pengguna jalan. “Tanggal 15 baru diaspal, panjangannya 550 meter dengan lebar 6 meter,” jelasnya.
Penambahan panjang pengaspalan dibandingkan betonisasi dilakukan sebagai bagian dari penyesuaian teknis di lapangan dan kebutuhan perbaikan kualitas jalan secara menyeluruh di kawasan tersebut.
Selain peningkatan jalan, revitalisasi Jalan Prof M Yamin juga meliputi perbaikan sistem drainase.
Drainase merupakan aspek yang sangat penting untuk mencegah genangan air saat hujan dan memastikan kondisi jalan tetap awet serta tidak cepat rusak.
Efandri mengatakan bahwa pekerjaan drainase dibiayai melalui APBD Perubahan Kota Prabumulih Tahun Anggaran 2025. “Sama dengan pengecoran jalan, proyek drainase juga sedang berjalan,” ujarnya.
Perbaikan drainase dilakukan secara menyeluruh agar sejalan dengan peningkatan struktur jalan, sehingga kedua pekerjaan tersebut saling mendukung dan menghasilkan kualitas infrastruktur yang optimal.
Dalam penjelasannya, Efandri menegaskan bahwa pihaknya telah mengimbau kontraktor pelaksana untuk mempercepat pekerjaan di lapangan.
Mengingat tingginya harapan masyarakat terhadap penataan wajah kota, ia meminta kontraktor menjaga kualitas pekerjaan dan memastikan proyek selesai tepat waktu. “Target kita tanggal 20 Desember mendatang sudah selesai,” tegasnya. (abu)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



