FORNAS VI : Dino Sabet Juara Domino Tradisional
PALEMBANG, PALPOS.ID - Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) VI tahun 2022 menggelar Perlombaan Table Top di PTC Mall Palembang, Sabtu (2/7).
Serikat Olahraga Table Top Indonesia (SORTI) sendiri merupakan salah satu perlombaan yang di gelar di PTC Mall, di mana terdapat lomba lain seperti Persatuan Liong dan Barongsai Seluruh Indonesia (PLBSI) dan Asosiasi Dong Yue Taiji Quan Indonesia (ADYTI).
Pelaksanaan perlombaan SORTI ini dilangsungkan selama dua hari, yaitu pada tanggal 1 dan 2 Juli, dari pukul 8.00 sampai Pukul 18:00 Wib.
Fedro, Panitia Logistik yang juga merupakan Wakil Ketua SORTI Sumsel mengatakan SORTI merupakan segala macam permainan atau olahraga yang dimainkan di atas meja dan saat ini merupakan induk olahraga pertama di Fornas.
"Sebenarnya banyak banget sih yang pengen kami masukin ke fornas, tapi untuk saat ini karena Sorti ini merupakan In-Orga pertama di Fornas, jadi mungkin yang bisa mendatangkan keramaian atau yang berpotensi saja, jadi cuma ada Mahjong, Magic The Gathering (MTG), Cardfight Vanguard, Domino dan Big Two (Capsa Banting)," ujarnya.
Ia juga menjelaskan kalau setiap lomba memiliki peraturan yang berbeda-beda dan ada 11 Provinsi yang berpartisipasi yang pendaftarannya diseleksi di wilayah masing-masing.
"Jadi ada penyisihan dilakukan dimasing-masing tempat atau provinsi, jadi diseleksi dalam beberapa hari lalu diambil satu orang, tapi dibatasi sekitar 4 atau 5 orang yang mewakili untuk bertanding langsung Fornas Sumsel," jelasnya.
Sementara, Dino menyabet Juara 1 SORTI cabang Domino Tradisional yang mewakili Kalimantan Utara, menjelaskan Domino Tradisional ini merupakan olahraga yang sangat merakyat dan tidak terlalu banyak persiapan untuk mengikuti lomba.
"Karena Domino Tradisional ini olahraga yang sangat merakyat jadi setiap hari rakyat biasa sudah cukup sering memainkan domino di sela-sela kegiatan sehari-hari, barangkali hanya itu persiapan kami," ujarnya.
Dino Juga berharap SORTI sebagai salah satu Induk Olahraga dalam FORNAS ada regulasi yang bisa disempurnakan dan tidak hanya Domino Tradisional.
"Kalau hari ini ada Domino Tradisional kita berharap kedepannya bisa dipertandingkan kartu remi dan domino yang berpasangan, karena dimasyarakat yang lebih populer itu Domino Tradisional Berpasangan," tukasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: