468 Siswa SMKN 2 Muara Enim Ikuti Bintalsik

468 Siswa SMKN 2 Muara Enim Ikuti Bintalsik

MUARAENIM, PALPOS.ID - Dalam rangka untuk memenuhi tuntutan dunia kerja, sebelum melaksanakan Praktek Kerja Industri (Prakerin), sebanyak 468 Siswa SMKN 2 Muara Enim mengikuti Program Pembinaan Mental dan Sikap (Bintalsik) di Rindam II/SWJ.

 

"Alhamdulilah, hari ini, Bintalsik Siswa SMKN 2 Muara Enim yang bekerjasama dengan Rindam II/SWJ selesai. Mudah-mudahan bermanfaat dan sesuai dengan harapan bersama," kata Kepsek SMKN 2 Muara Enim, Ahmad Jon Areli, SPd MPd yang didampingi Sekretaris Komite SMKN 2 Muara Enim, Drs H Zainal Abidin MSi, disela-sela serah terima Siswa Bintalsik ke wali siswa di SMKN 2 Muara Enim, Minggu (17/7).

 

Menurut Jon Areli, kegiatan Bintalsik ini merupakan kegiatan perdana yang dilaksanakan oleh SMKN 2 Muara Enim. Karena selama ini setiap Prakerin siswa belum pernah yang ada mengikuti program Bintalsik ini. 

 

Kegiatan ini, kata dia, selain dilatar belakangi pandemi Covid-19 selama 2 tahun, sehingga KBM tidak efektif dan tatap muka dengan guru sangat kurang sekali dan hanya melalui Daring, juga banyaknya keluhan dan komplain dari industri atau perusahaan yang menjadi tempat Prakerin, terhadap karakter siswa. Seperti integritas, loyalitas, disiplin, etos kerja, kerja tim, tanggungjawab, dedikasi, berwawasan, kejujuran dan sebagainya yang dirasakan oleh industri sangat kurang sekali. 

 

"Kalau dibidang kompetensi pihak Industri malah tidak ada masalah, namun malah dibidang karakter banyak komplain," pungkasnya.

 

Atas komplain tersebut, lanjut Non Areli pihaknya mencari solusi dan akhirnya pihaknya mendapatkan informasi dari dunia usaha dan industri bahwa ketika mereka merekrut karyawan itu dalam pembentukan karakternya mereka mempercayakan kepada Rindam II/SWJ. 

 

"Kami berharap setelah dilatih akan terbentuklah karakter yang kita inginkan, minimal meminimalisir komplain dari pihak industri tempat PKL sehingga kedepan pihak industri merasa puas dan terbantu," ujarnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: