Pembangunan Drainase Diduga Asal-Asalan, Air Tergenang Tidak Mengalir

Pembangunan Drainase Diduga Asal-Asalan, Air Tergenang Tidak Mengalir

Usai sholat Jumat warga ramai-ramai cek drainase yang diduga menjadi sumber masalah banjir selama ini.Foto: Maryati/Palpos.id--

LUBUKLINGGAU, PALPOS.ID,-Pembangunan Drainse di Lingkungan Masjid Syarif Hidayat, Jalan Permai 12, Kelurahan Baturip Permai, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Kota Lubuklinggau dikeluhkan warga. Pasalnya pembangunan drainase oleh CV Arijaya, yang menelan dana Rp 196.780.000.- APBD Kota Lubuklinggau tersebut diduga dikerjakan asal-asalan

 

Akibatnya setelah drainase rampung, bukannya bermanfaat untuk warga malah menimbulkan masalah. Karena air tidak mengalir dan tergenang dalam drainase tersebut.

 

Ran Somid, salah satu jemaah Masjid Syarif Hidayatullah, mengatakan bahwa kondisi tersebut sudah dibahas oleh jemaah masjid. Bahkan tadi usai sholat Jumat, jema'ah sudah sama-sama mengecek langsung dan membuka penutup kontrol drainase tersebut. "Memang airnya tidak mengalir dan tergenang, karena kemiringan Siring yang tidak sesuai," ungkapnya.

 

Terpisah tokoh masyarakat, Hasran Akwa, yang juga praktisi hukum di Kota Lubuklinggau menyatakan bahwa kondisi tersebut diduga karena proyek dibangun asal-asalan. Terbukti, proyek yang belum seumur jagung dibangun sudah dikeluhkan dan menjadi masalah bagi warga sekitar.

 

Selain itu proses pembangunan juga diduga tidak sesuai prosedur. Karena papan proyek baru dipasang setelah proyek hampir rampung.

 

Akibatnya proyek yang tadinya diharapkan bermanfaat untuk masyarakat, malah tidak ada manfaat sama sekali. Sebaliknya, proyek tersebut menimbulkan banyak masalah bagi masyarakat.  

 

"Genangan air itu bisa menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk, yang bisa menyebabkan berbagai penyakit, termasuk salah satunya demam berdarah," kata Hasran. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: