Enam Desa di Rawas Ilir Terendam Banjir

MURATARA, PALPOS.ID - Hujan yang menguyuri wilayah Kabupaten Muratara dalam satu pekan terakhir membuat Sungai Rawas meluap dan mengakibatkan enam desa di Kecamatan Rawas Ilir terendam banjir.

 

Keenam desa tersebut yaitu Pauh I, Pauh, Batu Kucing, Belani, Tanjung Raja, BM I dan Desa Mandi Angin. Dimana banjir mulai dirasakan oleh masyarakat sejak Senin (12/9) dan hingga kini debit air mencapai setinggi paha orang dewasa. 

 

Martinus (36) warga Desa Pauh mengatakan, banjir yang melanda desanya sejak Senin (12/9) itu, kini mencapai setinggi paha orang dewasa. Bahkan tidak menutup kemungkinan juga debit air akan terus naik jika diguyur hujan lagi.

 

"Kalau banjir ini merupakan hal yang biasa, mengingat tempat tinggal di pinggir Sungai Rawas. Apabilah Sungai Rawas meluap tentunya akan mengakibatkan banjir," ungkapnya, Selasa (13/9).

 

Ia mengatakan kalau untuk sekarang belum ada dampak dari masyarakat akibat banjir ini, akan tetapi tidak tahu kedepannya. Karena disini biasanya banjir ini lama bisa saja satu bulan mengingat di hilir sungai.

 

"Ya, untuk sekarang belum ada dampak dan biasanya dampak dari banjir ini penyakit kulit seperti kutu air dan badan gatal-gatal," katanya.

 

Sementara itu, Kepala Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Muratara, H Zainal Arifin Daud mengatakan, banjir yang melanda wilayah Kabupaten Muratara merupakan hal yang biasa. Walaupun demikian warga harus lebih waspada terkhusus bagi yang memiliki anak kecil dan harus benar-benar dijaga.

 

Sumber: