Verifikasi Ulang Warga Miskin Ekstrim

Verifikasi Ulang Warga Miskin Ekstrim

Sekda Prabumulih : Elman ST MM.Foto: Prabu/Palpos.id--

PRABUMULIH,PALPOS.ID - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Prabumulih, Elman ST MM mengatakan pihaknya akan melakukan verifikasi ulang terhadap hasil pendataan warga miskin ekstrim yang dilakukan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD)) dilingkup Pemkot Prabumulih.

 

“Dampak kenaikan harga BBM (bahan Bakar minyak) kita diminta oleh pemerintah pusat untuk menyusuhkan 2 persen dari anggaran (APBD), bagi masyarakat terdampak. Untuk itu kita mendata kembali, sesuai anjuran Presiden dan pak Walikota,” ungkap Elman.

 

Dikatakan Elman, dalam melakukan verifikasi ulang pihaknya melibatkan seluruh Camat, Lurah, RT dan RW. Namun dalam pendataan kali ini, warga yang didata wajib membuat pernyataan agar data yang dihasilkan benar-benar akurat.

 

"Lalu dari 37 Kelurahan dan desa itu terkumpul sebanyak 10.054 kepala keluarga, dengan data ini lalu ada tim verifikasi lagi dari kepala OPD yang membawahi kelurahan. Jadi satu kelurahan satu kepala OPD," bebernya.

 

Selain tahap verifikasi, Elman menjelaskan, data warga tersebut akan disampaikan ke Bank Sumsel untuk dibuat rekening sehingga nantinya untuk pembagian langsung ke rekening masing-masing.

 

"Verifikasi dilakukan ini memastikan apakah warga tersebut benar-benar miskin atau tidak, rumah bagaimana, pekerjaannya apa dan lainnya, meskipun RT dan RW telah menandatangani perjanjian jika memasukkan data orang kaya maka akan sanksi yang harus diterima," jelasnya.

 

Lebih lanjut Elman mengatakan pemerintah kota Prabumulih menyiapkan anggaran 2 persen atau sekitar Rp 3 miliar untuk memberikan bantuan dampak kenaikan harga BBM tersebut. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: