JBI Salurkan 74 Ribu Bibit Tanaman Untuk Dua Desa di OKU
JBI Kabupaten OKU bersama BPDAS Musi menyalurkan bantuan 37 ribu bibit pohon produktif secara simbolis kepada perwakilan masyarakat Desa Pusar, Minggu 04 Desember 2022. -Palpos.id-
BATURAJA, PALPOS.ID - Lembaga Lingkungan Hidup Jejak Bumi Indonesia (JBI) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) mendistribusikan bantuan sebanyak 74 ribu bibit tanaman produktif untuk dua desa di daerah itu.
"Dua dua itu adalah Desa Pusar dan Desa Tanjung Sari. Masing-masing mendapat bantuan 37 ribu bibit tanaman," kata Pendiri JBI Kabupaten OKU, Hendra Setyawan, Minggu 04 Desember 2022.
Dia menjelaskan, bantuan puluhan ribu bibit tanaman ini berasal dari Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Musi wilayah Sumatera Selatan guna menjaga Daerah Aliran Sungai (DAS) Ogan agar tetap produktif.
"Dalam hal ini JBI merekomendasikan dan mendampingi desa untuk mendapat bantuan bibit dalam upaya pembangunan program berkelanjutan," jelasnya.
BACA JUGA:JBI OKU Tanam 20 Ribu Bibit Pohon Pinang
Dia menjelaskan, dipilihnya dua desa ini karena masyarakat aktif melakukan gerakan menanam pohon dan termasuk dalam wilayah edukasi untuk melestarikan lingkungan sekitar, termasuk DAS.
Apalagi, kata dia, di kawasan Desa Pusar memiliki wisata alam Kubangan Naga sehingga diperlukan gerakan konservasi agar lingkungan sekitar tetap hijau dan lestari.
"Bibit-bibit tanaman ini nantinya akan ditanam bersama masyarakat di sepanjang DAS Ogan dan di wilayah hutan wisata Kubangan Naga yang ada di Desa Pusar," jelasnya.
Sementara Kepala BPDAS Musi Sumsel, Sulthani Aziz menjelaskan, bantuan ini merupakan program kebun bibit desa yang disalurkan untuk memberdayakan masyarakat sekaligus membangun ketahanan pangan desa berbasis pelestarian lingkungan hidup dan DAS.
BACA JUGA:JBI OKU Rehabilitasi Kawasan Hutan dan DAS dengan Kearifan Lokal
Bibit tanaman ini diharapkan akan memperkuat ketahanan pangan desa dan menghasilkan Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) yang bermanfaat bagi masyarakat banyak.
"BPDAS Musi bersama JBI berkomitmen meningkatkan perekonomian masyarakat dari hasil bercocok tanan dan HHBK," ujarnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: