Waduh, Ada 1.155 Lembar Uang Palsu Beredar di Sumsel. Kenali Ciri-cirinya!

PALEMBANG, PALPOS.ID- Pertumbuhan ekonomi Provinsi Sumatera Selatan triwulan II 2022 tumbuh akselerasi dibanding triwulan sebelumnya.

Namun sayangnya, temuan uang palsu atau upal tetap terjadi berdasarkan pelaksanaan layanan kas di Wilayah Sumatera Selatan selama Triwulan III 2022.

Adapun jumlah uang rupiah yang diragukan keasliannya yang tercatat melalui laporan dan setoran perbankan ke Bank Indonesia sebanyak 1.155 lembar uang palsu.

BACA JUGA:Nikmati, 4 Hotel di Palembang Ini Ada Paket Promo. Banyak Diskonnya

BACA JUGA:Bahan Bakar CNG Lebih Murah dan Irit, Ini Kata Dirut PGN...

Angka ini menurun dibandingkan triwulan sebelumnya yang sebanyak 1.357 lembar.

‘Maka dalam rangka menekan jumlah uang rupiah tidak asli yang beredar, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan terus melakukan sosialisasi ciri- ciri keaslian uang rupiah.

Melalui kegiatan edukasi cinta, bangga dan paham rupiah kepada seluruh perbankan dan beberapa segmen masyarakat,” kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumsel Erwin Soeriadimadja.

BACA JUGA:Keren, Dapat Saldo DANA Gratis Rp 400 Ribu Hanya Dengan Nonton You Tube, Begini Caranya !

BACA JUGA:Hebat, Hanya Pakai HP Bisa Dapat Saldo Dana Gratis Sampai Rp 800.000

Berikut ciri- ciri uang palsu dan asli Rupiah:

1. Keaslian uang rupiah dapat dikenal melalui ciri- ciri yang terdapat pada bahan yang digunakan.

2. Pada umumnya uang kertas Rupiah menggunakan serta kapas.

3. Uang asli memiliki pengaman seperti dianyam, uang palsu tidak memiliki benang. (Pecahan Rp100.000, Rp50.000 dan Rp20.000)

BACA JUGA:5 Film Horor Ini Paling Ditunggu di Tahun 2023, Ini Sinopsis dan Jadwal Tayangnya

BACA JUGA:Mudah Banget, Cuma Salin Link Bisa Dapat Saldo DANA Rp 600 Ribu Perhari

4. Khusus untuk uang pecahan Rp 100.000 dan 50.000 akan berubah warna bila dilihat dari sudut pandangan tertentu.

5. Pada uang pecahan Rp 10.000, Rp 5000, Rp 2000 dan Rp 1000 juga ada benang pengaman yang tertanam.

6. Uang palu dapat dikenal dengan watermark, dimana semua uang asli memiliki gambar pahlawan.

BACA JUGA:Siap-Siap, Januari 2023 Bantuan Subsidi Upah Cair Lagi. Cek Jadwal Pencairannya!

BACA JUGA:Awas 4 Penyakit Berbahaya Jika Terlalu Sering Makan Gorengan

7. Uang asli terdapat Electotype berupa logo BI dan ornament tertentu uang akan dilihat apabila diterawang.

8. Uang kertas memiliki unsur pengaman yang dibuat mengguakan teknik cetak sehingga membuatnya muda dikenal dnegan cara dilihat, diraba dan diterawang (3D).

9. Gambar perisai yang ada di dalam berisi logo Bank Indonesia akan berubah warna keemasan menjadi hijau apabila dilihat dari sudut pandang berbeda. (Berlaku pada uang Rp 100.000 dan Rp 50.000).

BACA JUGA:Benarkah Patah Hati Bisa Bikin Sakit Jantung? Berikut Faktanya

BACA JUGA:Bahan Bakar CNG Pengganti BBM Pertalite Selain Irit juga Ramah Lingkungan

10. Pada uang Rp 20.000 gambar pesirai logo Bank Indonesia akan berubah warna dari hijau ke ungu. 

11. Pada uang palsu tidak memiliki gambar tersembunyi

12. Uang asli terdapat gambar utama berupa gambar Garuda Pancasila, angka nominal, huruf terbilang dan frasa ‘Negara Kesatuan Republik Indonesia’ yang akan terasa kasar saat diraba.

BACA JUGA:Batal Menikah H-1 Gegara Mahar Kurang Rp700 Ribu, Ini Penjelasan Kades Belambangan

13. Ada kode tuna netra dalam uang asli, berupa pasangan garis disisi kanan dan kiri uang yang akan terasa kasar jika diraba.

Tips yang dileluarkan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan ini bisa bermanfaat bagi Palpos Lover’s untuk mengenali keaslian uang rupiah asli. Serta terhindar dari peredaran uang pecahan rupiah palsu. (*)

 

Sumber: