Bantu Atasi Stunting, Polres Lubuklinggau Lakukan Hal Ini...

Bantu Atasi Stunting, Polres Lubuklinggau Lakukan Hal Ini...

Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi-Foto : Yati-PALPOS.ID

LUBUKLINGGAU, PALPOS.ID - Angka Stunting tahun 2022 di Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan menurun drastis. Pada tahun 2021 Angka Stunting masih terbilang tinggi yakni 23 persen. Namun di tahun 2022 turun menjadi 11.7 persen.

Agar Kota Lubuklinggau zerro stunting, Polres Lubuklinggau dan Pemerintah Kota Lubuklinggau saling bahu membahu melakukan program penurunan stunting. Salah satunya dengan pemberian bahan makanan tambahan untuk anak-anak kurang gizi.

BACA JUGA:Terseret Arus Sungai Kelingi, Bocah SD Ditemukan Dalam Kondisi Begini

Hal itu diungkapkan Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi, didampingi Kasi Humas AKP Ermi, disela-swla acara Jumat Curhat,  Jumat, 27 Januari 2022 lalu.

Menurut Harissandi, untuk mempercepat penurunan stunting akan dilakukan pendataan Balita kurang gizi oleh Sat Bimas. 'Nanti kita kerjasama dengan Pemkot akan membagikan susu formula bagi balita kurang gizi,' ujarnya.

BACA JUGA:Terjadi di Lubuklinggau, Pabriknya Diambil Produknya Dirusak

Rencana pemberian bahan makanan tambahan dan susu ini, dikatakan Harissandi, akan segera dimulai peka  depan. 'Setelah pendataan dilakukan mungkin Jumat depan sudah bisa dilakukkan pembagian bahan makanan tambahan tersebut,' katanya

Seperti diketahui sebelumnya, penurunan angka stunting di Kota Lubuklingga pada tahun 2022 telah melampaui target. Dimana target 2022 penurunan stunting diangka 14 persen. Namun hasilnya penurunan lebih tinggi lagi yakni 11.7 persen.

BACA JUGA:Tilang Manual Akan Kembali Diberlakukan, Ini Tanggapan Warga di Kota Lubuklinggau

Penurunan angka stunting ini, dikatakan Walikota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe lberkat kerja keras semua lini, mulai dari OPD terkait, sampai dengan organisasi vertikal yang ada di Kota Lubuklinggau. Seperti Polres, Kodim, Kejaksaan dan lainnya.

Mereka juga peduli terhadap stunting, sehingga stunting di Kota Lubuklinggau  turun drastis. 'Kedepan kita akan terus berupaya maksimal, sampai target zero stunting,' ujarnya.

BACA JUGA:Usulan Biaya Haji Naik Siginifikan, MUI Lubuklingau Prihatin

Diakuinya, saat ini sudah ada pemetaan wilayah stunting, misalnya di wilayah Lubuklinggau Barat, Lubuklinggau Utara dan seterusnya. Angka bakal stunting pun juga ada petanya. Sehingga program penanganan stunting sudah terarah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: