Walikota Prabumulih Ngaku Kalah Dari YSPU

Walikota Prabumulih Ngaku Kalah Dari YSPU

Penyerahan plakat dari Ketua YSPU kepada walikota prabumulih.-Foto: Prabu-Palpos.Id

PRABUMULIH, PALPOS.ID - Walikota PRABUMULIH, Ir H Ridho Yahya MM mengaku salut atas kinerja ketua dan pengurus Yayasan Sosial Peduli Umat (YSPU) yang telah bekerja keras membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan, tanpa mengharap balas jasa.

“Makanya kita salut dengan mereka ini (Yayasan Sosial Peduli Umat) yang peduli dengan sesama yang tengah menderita sakit kanker dan sebagainya,” ungkap Ridho Yahya ketika diwawancarai usai menghadiri launching dan HUT ke 2 Yayasan Peduli Umat Kota Prabumulih, di gedung kesenian rumdin wako, Senin (31/7).

Tak hanya mengaku salut saja, orang nomor satu di Kota Prabumulih ini juga mengaku kalah dari pengurus Yayasan Sosial Peduli Umat yang dipimpin Nunung Damayanti.

BACA JUGA:Puluhan Petani di Prabumulih Kantongi Kartu Tani

“Kita ngakui kalah kalau yang ini, kitakan (membantu) dari program pemerintah (dana APBD) seperti pengentasan rumah tak layak huni, tempat ibadah, pengangguran dan lain-lain, kalau mereka ini bekerja ikhlas membantu dengan tenaga dan pikiran serta menggalang dana dari umat yang ikhlas dan dikembalikan kepada yang membutuhkan,” ucapnya.

Ketika ditanya apakah ke depan pemkot Prabumulih akan memberikan bantuan kepada YSPU, Ridho Yahya menuturkan pihaknya tidak akan ikut ambil bagian dalam hal itu lantaran YSPU memang bekerja ikhlas. “Inikan dari ikhlas ke ikhlas dan untuk wong ikhlas, bingung jugo kalu ada pemerintah beda lagi kagek jadinya semi pemerintah pula,” tuturnya.

Lebih lanjut Ridho mengingatkan kepada pengurus YSPU agar berhati-hati dalam mengelola dana yang berasal dari sumbangan. “Jangan seperti kejadian yang kemarin, melakukan penggalangan ternyata ada penyimpangan,” ujarnya.

BACA JUGA:Terkait Tuntutan Mahasiswa PEM Akamigas, Politisi PAN Minta Walikota Tegas

Sementara, Ketua YSPU Kota Prabumulih, Nunung Damayanti menuturkan pihaknya fokus membantu warga miskin dalam hal mendapatkan pelayanan kesehatan. Kegiatan tersebut sambung Nunung, telah berjalan sejak 2 tahun terakhir.

Dikatakannya, dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat tidak mampu itu pihaknya sama sekali tidak mengharapkan balas jasa alias tidak mengharapkan bayaran serupiahpun dari yang dibantu. “Kami ikhlas sepenuhnya membantu tanpa ada gaji dan tanpa mengharap balas jasa, saya ucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran pengurus,” kata Nunung.

Dijelaskannya, pihaknya selalu berkoordinasi dengan pihak rumah sakit baik itu RSUD Prabumulih, RSMH maupun RS Bari Palembang serta Disdukcapil, Dinas Sosial dan BPJS.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: